Chinese New Year Fashion Exhibition 2025, Cara Memperkenalkan Kota Tua Lebih Luas

Chinese New Year Fashion Exhibition bertajuk Wisdom in the Old Town: A Lunar Celebration sukses digelar di House of Tugu, Kota Tua, Jakarta Barat, Senin (17/2/2025). Kegiatan ini digelar demi mengapresiasi keberagaman budaya Indonesia lewat fashion show busana yang memadukan unsur adat Tionghoa dengan nuansa modern.

Acara ini menampilkan busana elegan karya desainer kebanggaan Tanah Air, yakni Adrian Gan dan Sebastian Gunawan. Konsep bernuansa budaya Tionghoa yang ditonjolkan ini sekaligus menunjukan makna mendalam di setiap koleksinya.

“Tema dari koleksi yang saya tampilkan adalah kaizen, ini artinya menuju sesuatu yang lebih positif. Jadi dapat kita lihat, koleksi saya sangat simple tapi juga modern,” ungkap Sebastian Gunawan kepada MNC Portal Indonesia, Senin (17/2/2025).

Acara yang digelar di jantung Kota Tua ini turut dihadiri oleh Menteri Pariwisata, Widianti Putri; Ketua Umum Partai Perindo, Angela Tanoesoedibjo; dan jajaran menteri lainnya. Sebastian mengungkap Kota Tua merupakan tempat bersejarah di mana pertukaran budaya termasuk Tionghoa terjadi di Jakarta.

Momen tersebut turut menjadi inspirasinya untuk merancang koleksi yang penuh makna dengan sentuhan budaya Tionghoa. 

“Kota Tua ini adalah tempat awal mulanya pencampuran budaya itu terjadi. Dan melihat awal tersebut, inilah yang menginspirasi koleksi saya,” paparnya.

Sementara itu ada 10 koleksi yang ditampilkan Sebastian Gunawan dan Adrian Gan di acara Chinese New Year Fashion Exhibition bertajuk Wisdom in the Old Town: A Lunar Celebration.

Adapula pameran asesoris dari desainer Rinaldy Yunardi yang juga mengusung tema bernuansa budaya Tionghoa. Asesoris tersebut menambah tampilan memukau yang dipadukan dengan busana elegan karya Adrian Gan dan Sebastian Gunawan yang ditampilkan dengan memesona.

Sementara itu, pemilihan Kota Tua untuk diselenggarakannya acara pagelaran busana tersebut juga menjadi misi Kementerian Pariwisata untuk semakin mengembangkan area tersebut.

Kota Tua selalu menjadi ikon Jakarta dengan berjuta sejarah yang perlu terus dimajukan sehingga bisa dinikmati masyarakat dari generasi ke generasi.

“Ini adalah satu tempat di mana budaya Jawa atau Jakarta bercampur dengan China, Belanda. Kita tahu itu perkembangannya dari sini. Dan perkembangan budaya ini, ibu Menteri ingin mengembangkan lagi Kota Tua,” ungkap Sebastian.