Erick Thohir Bakal Rombak Direksi dan Komisaris Garuda Indonesia
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) segera melakukan perombakan direksi dan komisaris PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Perubahan akan diumumkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), emiten bersandi saham GIAA itu menggelar RUPSLB pada Jumat (15/11/2024).
RUPSLB Garuda Indonesia dilaksanakan berdasarkan usulan Kementerian BUMN sebagai pemegang saham seri A Dwiwarna melalui Surat Nomor: SR-463/MBU/09/2024 tanggal 24 September 2024.
Hingga saat ini, pemegang saham mayoritas belum mengkonfirmasi ihwal perombakan manajemen maskapai penerbangan pelat merah tersebut, termasuk sosok baru yang mengisi posisi Direktur Utama dan Komisaris Utama.
Struktur manajemen Garuda Indonesia saat ini diisi oleh tujuh Direksi, terbagi atas Direktur Utama, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, Direktur Niaga, Direktur Operasi, Direktur Teknik, Direktur Human Capital dan Corporate Service.
Sedangkan, susunan Dewan Komisaris diisi oleh empat orang, terbagi atas Komisaris Utama/Komisaris Independen, Komisaris, Komisaris Independen, dan Komisaris.