Melihat Aksi Komunitas Mural Depok yang Menyedot Perhatian Pengunjung CFD Margonda

Melihat Aksi Komunitas Mural Depok yang Menyedot Perhatian Pengunjung CFD Margonda

Nasional | sindonews | Senin, 16 Juni 2025 - 06:17
share

Deretan hasil lukisan karya seniman yang tergabung dalam Komunitas Mural Depok tampak dipajang di Simpang Ramanda Depok. Sketsa wajah Presiden Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang merupakan hasil goresan kuas para seniman tersebut pun menyedot perhatian pengunjung CFD Margonda.

Minggu (15/6/2025) pagi itu, sejumlah seniman tengah asyik menggoreskan kuas di atas kanvas yang dipasang di depan Taman Pasopati yang terletak di persimpangan yang menghubungkan Jalan Margonda Raya dan Jalan Arif Rahman Hakim Depok. Duduk di atas aspal panas yang terkena sinar matahari pagi, mereka tampak serius melukis.

Di antara hasil karya seniman tersebut, tampak sketsa dan lukisan Presiden Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, hingga seniman Betawi Benyamin S. "Bapak Aing, Bapak Aing," celetuk seorang pengunjung CFD Margonda yang melihat salah lukisan Dedi Mulyadi.

Baca Juga: Cara ke CFD Depok Naik KRL dari Arah Jakarta dan Bogor, Turun di Stasiun Mana?

Menurut Awenk, ketua Komunitas Mural Depok, dia dan teman-temannya meramaikan area CFD Depok sejak pekan kedua Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) tersebut digelar. Awenk mengatakan, komunitas ini berdiri sejak 2018. Anggotanya kini berjumlah 25 orang, terdiri dari para penggiat mural atau lukis.

Kegiatan yang paling sering dilakukan komunitas ini adalah "Ngetem". "Ngetem ini adalah ngewarnain tembok. Jadi kalau ada warga yang pengen wilayahnya diwarnain, dilukis, digambar, bisa mention kita di Instagram @muraldepok. Nanti kita akan ada survei dulu, kasih rules-rules-nya, kita konsep gambarnya, kayak gitu," kata Awenk kepada SindoNews, Minggu (15/6/2025).

Awenk menambahkan, sejak berdiri, yang paling berkesan bagi mereka adalah ketika membuat mural di turap Setu Asih Pulo, Depok. "Itu serunya tuh medianya besar dan rata, jadi kita bisa gambar bareng," katanya.

Kata Awenk, dirinya dan teman-temannya akhirnya memutuskan ikut meramaikan CFD Depok setiap pekan. "Kita kan biasanya kumpul di rumah teman. Dengan adanya CFD ini, bisa kita jadiin ajang buat kita kumpul. Kita juga bisa show of kayak gini, karena kan nggak butuh media gede juga," ujar Awenk seraya berharap makin banyak orang yang mau belajar melukis atau bergabung dengan komunitas mereka.

Lalu, berapa biaya yang harus dikeluarkan bagi mereka yang ingin wajahnya dibikin sketsa? Awenk mengatakan, harganya bervariasi. "Start from 25 ribu sampai juta-jutaan," ujar Awenk sambil tersenyum.

Topik Menarik