Prabowo Cari Pramono Anung saat Bahas Tanggul Laut Raksasa: Selidiki Kenapa Tak Hadir
Presiden Prabowo Subianto menyoroti ketidakhadiran Gubernur Jakarta Pramono Anung saat membahas tentang program Giant Sea Wall (GSW) atau tanggul laut raksasa. Pernyataan itu disampaikan dalam penutupan acara International Conference on Infrastructure (ICI) di JCC, Senayan, Jakarta Pusat.
“Saya ingin garis bawahi salah satu proyek infrastruktur yang sangat strategis, yang sangat vital bagi kita merupakan suatu mega proyek. Tapi harus kita laksanakan adalah Giant Sea Wall, tanggul laut pantai utara Jawa,” kata Prabowo dalam sambutannya, Kamis (12/6/2025).
Baca juga: Pemerintah Akan Bangun Proyek Tanggul Laut Raksasa Pantura Jawa Senilai Rp164 Triliun
Prabowo lantas mencari sosok Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung lantaran proyek GSW juga melibatkan Jakarta. Namun, Pramono tidak tampak hadir. Ia pun berseloroh untuk menyelidiki ketidakhadiran Pramono.
“Di sini Gubernur DKI (Jakarta) hadir tidak? Enggak hadir, waduh ini coba diselidiki kenapa tidak hadir,” ucap Prabowo disambut gelak tawa tamu.
Kapolri Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Jelang HUT Ke-79 Bhayangkara, Diikuti Ratusan Ribu Peserta
Meski begitu, ia mengaku sudah bertemu dengan Pramono. Dari pertemuan itu, ia memastikan Pemprov DKI Jakarta mendukung kelanjutan pembangunan Giant Sea Wall.
Baca juga: Prabowo Bakal Bentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantura
“Jadi saya bilang DKI harus urunan, pemerintah pusat urunan. Jadi kalo USD8 miliar. Katakanlah 8 tahun berarti USD 1 miliar satu tahun. Menkeu sudah kelihatan tegang, melihatnya. Tenang bu, DKI nyumbang,” jelasnya.
