Mensesneg: Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Prabowo
JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengaku belum mendapat kabar terkait adanya rencana Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan perombakan kabinet atau Reshuffle.
Hal ini dikatakan Mensesneg usai dikonfirmasi ihwal pernyataan Presiden Prabowo terkait Menteri yang tidak kerja akan disingkirkan. Pernyataan ini banyak yang menilai sebagai sinyal Prabowo akan melakukan reshuffle di Kabinetnya.
"Reshuffle apa, tidak ada Reshuffle," kata Mensesneg usai menghadiri perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra yang digelar di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025).
Menteri yang berasal dari Partai Gerindra itu menegaskan bahwa dirinya belum mendengar ada rencana Reshuffle akan dilakukan dalam waktu dekat ini. "Tidak ada, belum, belum. Masih lagi kerja," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto merespons isu reshuffle di periode 100 hari Kabinet Merah Putih. Apalagi, beberapa kali Prabowo seringkali mengingatkan jajarannya berbenah untuk bekerja demi kepentingan rakyat.
"Bahasa Indonesi jelas kan?" kata Prabowo saat ditanya awak media usai menghadiri acara Harlah ke-102 NU di Istora Senayan, Jakarta, Rabu 5 Februari 2025.
Lebih lanjut, Prabowo kembali menegaskan bahwa rakyat menuntut pemerintah yang bersih. Sehingga, seluruh jajarannya diharapkan bisa bekerja dengan benar.
"Jadi, begini kita ingin rakyat menuntut pemerintah yang bersih dan benar yang bekerja dengan benar jadi saya ingin tegakkan itu," tegasnya.
Prabowo sekali lagi menegaskan bahwa seluruh jajarannya harus berkerja demi kepentingan rakyat. Ia pun mengancam akan mencopot menterinya jika tak bekerja untuk rakyat.
"Kepentingan hanya untuk bangsa rakyat, tidak ada kepentingan lain yang tidak mau bekerja benar-benar untuk rakyat ya saya akan singkirkan," kata Prabowo.