Begini Cara Pemkab Magetan Lawan Hoaks Politik Jelang Pilkada Serentak 2024
MAGETAN, iNewsBandungRaya.id - Jelang Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024, hoaks menjadi ancaman yang harus dilawan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) melakukan cara ini untuk melawan hoaks politik.
Bakesbangpol Magetan aktif melakukan sosialisasi dengan membagikan brosur guna meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya hoaks politik. Pembagian brosur tentang bahaya hoaks politik dilaksanakan di Alun-alun Magetan, Minggu (29/9/2024).
Alun-alun Magetan dipilih karena Bakesbangpol bisa menjangkau lebih banyak warga untuk menyampaikan pesan penting mejelang Pilkada Serentak 2024.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bakesbangpol Magetan Yok Sujarwadi mengatakan, sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar lebih waspada terhadap informasi tidak benar, khususnya hoaks politik.
Paus Fransiskus Naik Maung saat Misa di GBK, Paspampres: Menyesuaikan Permintaan Vatikan
“Kami ingin masyarakat memahami pentingnya mengecek kebenaran informasi sebelum mempercayai dan menyebarkannya, terutama saat mendekati pilkada. Warga diimbau mencermati rekam jejak dan visi dan misi pasangan calon (paslon) dengan bijak,” kata Plt Kepala Bakesbangpol Magetan.
Yok Sujarwadi menyatakan, optimalisasi sosialisasi ini tidak berhenti di sini, Bakesbangpol akan melaksanakan kegiatan serupa di sekolah, komunitas, kecamatan, hingga perangkat desa untuk memaksimalkan partisipasi masyarakat.
“Pastikan Anda terdaftar dan memiliki hak pilih. Pilkada ini adalah kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi,” ujar Yok Sujarwadi.
Plt Kepala Bakesbangpol mengingatkan warga untuk waspada terhadap hoaks politik yang berpotensi memecah belah masyarakat.
“Jika menemukan informasi yang diragukan kebenarannya, jangan langsung percaya. Cek sumbernya dan laporkan jika ditemukan konten yang berisi hoaks,” tuturnya.
Yok berharap, dengan sosialisasi ini masyarakat Magetan dapat lebih siap dan bijak dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024, serta berpartisipasi aktif dalam menjaga kondusivitas daerah.