BMKG Catat 5 Gempa Merusak Selama September, Paling Banyak di Bali
JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat selama periode 1-22 September tercatat ada lima kali gempa yang masuk dalam katagori merusak. Dari lima gempa yang tercatat, dua di antaranya ada di Bali.
"Selama periode 1-22 September 2024, di Indonesia telah terjadi 5 oali gempa merusak," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangannya tertulis, Senin (23/9/2024).
Lima gempa daftar gempa merusak di Indonesia selama periode 1-22 September 2024 tersebut di antaranya;
1. Gempa Gianyar Bali M4,9 pada 7 September 2024 pukul 8:51:44 WIB berdampak puluhan unit bangunan/rumah rusak, dipicu aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.
2. Gempa Kabupaten Bandung-Garut Jawa Barat M5,0 pada 18 September 2024 pukul 09:41:08 WIB berdampak ratusan unit bangunan/rumah rusak, dipicu aktivitas Sesar Garsela.
3. Gempa Morotai Maluku Utara M5,6 pada 19 September 2024 pukul 14:45:33 WIB berdampak puluhan unit bangunan/rumah rusak terdampak, dipicu aktivitas subduksi Lempeng Laut Filipina ke bawah Pulau Morotai.
4. Gempa Gianyar Bali M4,8 pada 21 September 2024 pukul 06:26:20 WIB berdampak puluhan unit bangunan/rumah rusak, dipicu aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut. Gempa ini merupakan gempa susulan dari gempa Gianyar M4,9 pada 07-Sep-2024.
5. Gempa Sanggau Kalimantan Barat M4,4 pada 22 September 2024 pukul 03:21:10 WIB berdampak 1 unit bangunan rusak, dipicu aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.