Awas! Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Sejumlah Perairan, Ini Daftar Wilayahnya
JAKARTA -Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan. Diperkirakan gelombang tinggi ituterjadipada 9 hingga 10 September 2024.
BMKG mengatakan hal ini dipengaruhi oleh pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Selatan - Barat dengan kecepatan angin berkisar 6 - 20 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 8 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia Barat Lampung, Laut Seram bagian barat dan Laut Arafuru bagian timur, tulis BMKG dalam keterangan resminya, Senin (9/9/2024).
BMKG mengungkapkan kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1.25 - 2.5 meter berpeluang terjadi di perairan utara P. Sabang, perairan barat Aceh - Nias, Samudra Hindia Barat Aceh - Nias, Selat Sunda bagian barat dan selatan.
Selanjutnya, Perairan selatan Jawa - P. Sumba, Selat Bali - Lombok - Alas - Sape bagian selatan, perairan selatan Kupang - Rote, Laut Sawu, Selat Sumba bagian barat, Samudra Hindia Selatan Jawa - NTT, Laut Jawa bagian timur, Selat Makassar bagian selatan, perairan Wakatobi, Laut Flores bagian timur, perairan Bitung - Sitaro, perairan Kep. Talaud, Laut Maluku, Samudra Pasifik Utara Halmahera.
Samudra Pasifik Utara Papua Barat, Laut Banda, Laut Seram, perairan Kep. Sermata - Kep. Leti, perairan Kep. Babar - Kep. Tanimbar, perairan selatan Kep. Kai - Kep. Aru, Laut Arafuru.
Sedangkan, pada gelombang yang lebih tinggi di kisaran 2.50 - 4.0 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia Barat Kep. Mentawai - Lampung, perairan barat P. Enggano - Lampung, Samudra Hindia Selatan Banten.
BMKG mengatakan potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.
Untuk itu, BMKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti Perahu Nelayan, Kapal Tongkang, Kapal Ferry, Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar.
Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada, imbaunya.