Hasto Kristiyanto Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa Terkait Kasus DJKAÂ
JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengaku akan memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pagi ini untuk memberi keterangan sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsidi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan.
Menurut Hasto,jadwal seharusnya pemanggilan dirinyapada Jumat besok, tapi karena ada agenda sehingga ia memilih hadir langsung hari ini.
"Karena saya besok menerima panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi tetapi karena besok ada diskusi yang sangat penting yang sudah direncanakan dua minggu yang lalu maka saya memunculkan kepada KPK untuk datang pada hari ini," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (15/8/2024).
Dia mengaku, sebagai warga negara Indonesia yang taat hukum, maka ketika diminta menjadi saksi dirinya tak keberatan mendatangi KPK. Hasto dipanggil terkait kasus dugaan korupsi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan wilayah Jawa Timur (Jatim).
"Nah persoalan yang diperlukan keterangan dari saya adalah terkait dengan persoalan korupsi atas tidak lanjut OTT yang dilakukan KPK atas proyek strategis kereta api di Jawa Timur," sambungnya.
Hasto menyebut dalam pemanggilannya hari ini, dirinya tak menyiapkan dokumen apapun.
"Dokumen keyakinan terhadap kebenaran dalam hukum itu yang saya bawa," pungkasnya.