BMKG Sebut 60 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Kemarau hingga Agustus 2024
JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan sebanyak 60 persen wilayah di Indonesia berdasarkan Zona Musim (ZOM), saat ini telah memasuki musim kemarau hingga pertengahan bulan Agustus 2024.
Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 60 wilayah Indonesia masuk musim kemarau, tulis BMKG dalam keterangan resminya, Kamis (15/8/2024).
BMKG melaporkan wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara, Riau, sebagian Bengkulu, Jambi, sebagian sumatera Selatan, Lampung, Pulau Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian Kalimantan Tengah, Sebagian Kalimantan Selatan, sebagian Kalimantan Timur, sebagian Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Barat, sebagian Sulawesi Tenggara, sebagian Maluku, dan sebagian Papua Selatan.
Sementara itu, curah hujan pada Dasarian I Agustus 2024 bervariasi dari kriteria rendah (50), menengah (43) dan tinggi-sangat tinggi (7). Kriteria curah tinggi terjadi di Sebagian kecil Riau, Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, dan Papua Tengah.
BMKG melaporkan pada Dasarian II Agustus 2024 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah - menengah (0 hingga 150 mm/dasarian).
Wilayah yang diprakirakan mengalami hujan kriteria menengah (50 - 150 mm/dasarian) berada di sebagian Sumatra bagian tengah-utara, sebagian Kalimantan bagian tengah-utara, sebagian Sulawesi, Malut dan sebagian besar Maluku bagian tengah, sebagian Papbar, sebagian Papua bagian barat tengah.
Kemudian, wilayah yang diprediksikan mengalami hujan kategori tinggi-sangat tinggi (lebih dari 150 mm/dasarian) meliputi sebagian kecil Aceh, Sumut, dan Sumbar, sebagian kecil Sulbar, sebagian kecil Maluku bagian tengah, sebagian Papbar, sebagian kecil Papua bagian barat.
Pada dasarian II Agustus 2024 ini Wilayah Indonesia yang diprediksi memiliki potensi banjir dengan kategori tinggi meliputi Maluku (Kab. Maluku Tengah), Papua Barat (Kab. Maybrat, Sorong dan Sorong Selatan) dan Papua (Kab. Nabire).