Pria di Bekasi Tewas dengan Pisau Menancap di Perut, Polisi Menduga Bunuh Diri

BEKASI - Pria di Bekasi berinisial YHW (55) ditemukan tewas dengan kondisi pisau masih menancap di perutnya. Polisi menduga peristiwa ini merupakan kasus bunuh diri.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sukadi. Saat itu, pihaknya yang menerima laporan penemuan pria tewas langsung mendatangi lokasi.

Setelah kita interogasi istrinya memang betul bahwa yang bersangkutan diduga bunuh diri. Tapi korban sementara dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk dilakukan autopsi, kata Sukadi di lokasi, Kamis (7/9/2023).

Kepastian bunuh diri dikuatkan dengan tidak adanya tanda-tanda kekerasan lain yang ditemukan pada tubuh korban. Adapun kondisi dalam rumah juga tidak ditemukan tanda-tanda bekas tindakan kriminal.

Masih diduga, memang setelah kita lakukan pengecekan di dalam rumah nya itu engga ada tanda tanda kekerasan termasuk barang-barang semuanya tidak ada yang berserakan, katanya.

Sukadi menjelaskan korban tewas di kursi sebelah meja makan yang berada di dalam rumahnya. Ia juga memastikan tidak ada ceceran darah di sekitar posisi tewasnya korban.

(Pisau) di bagian perut agak ke atas sedikit, tidak ada darah berceceran karena masih menyangkut (pisau), tuturnya.

Korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi untuk menjalani autopsi demi memastikan peristiwa ini bunuh diri.

Sebelumnya, pria paruh baya di Bekasi ditemukan tewas di kediamannya di Perumnas III, Kelurahan Aren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Saat mayat pria itu ditemukan, senjata tajam jenis pisau masih menempel di tubuh korban.

Ketua RW 09 Kelurahan Aren Jaya, Kardjo mengatakan laporan terkait penemuan tewasnya pria itu diterima pada Kamis (7/9) siang ini. Pria itu pertama kali ditemukan oleh istrinya.

Warga tau juga berdasarkan laporan terakhir dari istrinya, jadi istrinya itu dari Rawamangun kesini, pintu dalam keadaan terkunci terpaksa mendobrak pintu, kata Kardjo saat ditemui, Kamis (7/9/2023).