Persatuan dan Kesatuan Bangsa Kunci Capai Indonesia Emas 2045

Persatuan dan Kesatuan Bangsa Kunci Capai Indonesia Emas 2045

Nasional | BuddyKu | Sabtu, 26 Agustus 2023 - 13:07
share

J AKARTA - Kepemimpinan nasional hasil kontestasi politik Pemilu 2024 harus memiliki kemampuan navigasi untuk membawa bangsa melampaui dinamika internasional agar kepentingan nasional tetap tercapai. Persatuan dan kesatuan menjadi prioritas dan modal utama.

Pemerhati isu-isu strategis dan global, Profesor Imron Cotan, mengatakan, pemimpin nasional yang ideal adalah yang mampu memupuk dan mengokohkan persatuan serta kesatuan bangsa di tengah tantangan global dan domestik yang semakin kompleks.

"Pemimpin tersebut harus mampu membangun konsensus nasional dan memastikan bahwa seluruh bangsa Indonesia menjadi bagian dari upaya mencapai Indonesia Emas 2045," ujar Prof Imron, dalam webinar nasional Moya Institute bertajuk "Proklamasi: Peluang dan Tantangan Pemimpin Menyongsong Indonesia Emas 2045" pada, Jumat, 25 Agustus 2023.

Pilpres 2024, sambungnya, menjadi kesempatan bagi rakyat Indonesia untuk memilih pemimpin yang memiliki komitmen kuat terhadap persatuan dan kesatuan nasional. Pemimpin harus mampu membangun jembatan komunikasi antara berbagai kelompok masyarakat, memastikan setiap suara didengar.

Selain itu, dalam mengambil keputusan mempertimbangkan kepentingan bersama.

"Pilpres menjadi momentum krusial dalam menentukan arah Indonesia di dua dekade mendatang. Pemilih harus mempertimbangkan calon yang tidak hanya memiliki visi internasional yang jelas, tetapi juga komitmen kuat untuk memajukan kepentingan domestik," kata Imron.

Sementara Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Hikmahanto Juwana, mengatakan bahwa "Indonesia Emas 2045" menjadi sasaran besar yang ingin diwujudkan menuju seratus tahun Republik ini.

Siapapun yang memegang tampuk kepemimpinan nasional selanjutnya harus mampu menggelorakan semangat dan cara pandang bahwa Indonesia dapat menjadi negara super power.

"Guna mencapai keinginan tersebut, maka siapa saja calon presiden yang telah ditetapkan oleh KPU perlu memiliki komitmen untuk menolak intervensi luar negeri yang berupaya mengendalikan kita," ujarnya.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof. Abdul Muti, berpendapat, ada empat kedaulatan yang penting diperkuat untuk mencapai "Indonesia Emas 2045". Pertama, kedaulatan politik yang substansinya adalah menentukan nasib sendiri, sesuai UUD 1945.

Kedua, kedaulatan wilayah untuk mengoptimalkan semua yang terkandung di dalam bumi Indonesia. Ketiga, kedaulatan budaya yang menunjukkan kita memiliki kekhasan dan karakter unik sebagai bangsa Indonesia. Terakhir, kedaulatan posisi internasional untuk menciptakan perdamaian dunia

"Agar keempat kedaulatan tersebut menjadi pondasi menuju \'Indonesia Emas 2045\', kekuatan penopangnya ada pada sumber daya manusia, yakni jumlah penduduk terdidik, ekonomi yang tangguh, serta memiliki pemimpin visioner yang mampu memaksimalkan daya tawar Indonesia di dunia internasional," ujarnya.

Untuk itu, program pemerintah baru nanti haruslah merupakan kesinambungan, tidak diubah-ubah dan dimulai dari titik nol lagi.

Topik Menarik