Manajemen PSM Belum Respons Masalah Utang Piutang, Erisoya dan Kuasa Hukumnya Siap Tempuh Jalur Hukum
FAJAR.CO.ID,MAKASSAR PSM Makassar saat ini diterpa berbagai masalah rumit. Mereka dimintai pertanggungjawaban atas utang mereka beberapa tahun yang lalu.
Tim berjuluk Pasukan Ramang itu dikabarkan terlilit utang Rp5,6 miliar. Hal tersebut diketahui dari postingan akun @Erisoya_jrm di Instagram.
Pemilik akun tersebut menagih utang dan menandai sejumlah bos PSM, diantaranya Sadikin Aksa, Rafi Razak, dan Munafri Arifuddin.
Manajemen PSM Makassar diberi batas wahtu hingga empat hari ke depan, untuk merespons penyelesaian sisa utang sebesar Rp5,67 miliar kepada Shesie Erisoya alias Oya.
Agus Amri selaku kuasa hukum dari Erisoya pun menegaskan, jika dalam tenggat waktu tersebut manajemen PSM belum ada respon sama sekali, maka dirinya akan mengambil langkah hukum.
Kita memberi waktu paling tiga atau empat hari aja. Setelah itu langkah yang saya sebutkan tadi, kita akan segera lakukan, kata Agus Amri di sesi konferensi pers di depan awak media.
Pihak kuasa hukum Oya juga mempersiapkan laporan pidana. Itu terkait cek kosong yang pernah diberikan manajemen PSM Makassar.
Pidanannya jelas dengan cek kosong yang saya tunjukkan tadi, tegasnya.
Ia pun mengaku segala upaya sudah mereka lakukan untuk berkomunikasi dengan manajemen PSM Makassar untuk menyelesaikan masalah ini.
Mulai meminta pertemuan dengan manajemen PSM Makassar hingga melayangkan somasi. Namun, tidak ada tanggapan.
Karena itu, kata Agus Amri, kliennya Erisoya alias Oya memutuskan untuk membawa persolan utang piutang manajemen PSM Makassar ke publik.
Selama ini kita tidak mendapatkan respons dari segala komunikasi yang kami sampaikan, baik berupa somasi, ultimatum. Sehingga kami dengan sangat berat hati membawa masalah ini ke publik, jelasnya.
(Erfyansyah/fajar)
