Pemerintah Akan Siapkan Rumah bagi yang Mau Tinggal di IKN

Pemerintah Akan Siapkan Rumah bagi yang Mau Tinggal di IKN

Nasional | BuddyKu | Sabtu, 26 Agustus 2023 - 08:07
share

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR ) menyampaikan kalau hunian yang dibangun di Ibu Kota Nusantara ( IKN ) bukan cuma rumah dinas.

Pemerintah akan menyediakan rumah juga bagi para ASN milenial yang ingin menetap di IKN juga nantinya.

Direktur Jenderal Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR Iwan Suprijanto mengatakan pada tawan awal ini, pihaknya hanya membangun sekitar 47 rusun bagi para PNS yang pindah ke IKN menggunakan dana APBN. Tapi, hingga saat ini status hunian tersebut merupakan rumah dinas dan tidak dapat dimiliki oleh ASN.

Namun, dari pihaknya tengah menjalin kerja sama dengan dengan pengembangan swasta untuk membangun rumah milik bagi para PNS milenial yang mau menetap juga di IKN.

"Tapi tidak menutup kemungkinan ASN yang milenial itu, tidak tinggal di rumah dinas tapi bisa memiliki rumah di sana, itu yang kita dorong dari sisi suply, investor bisa segera membangun, atau KPBU juga bisa menambah pembangunan rumah dinas," ujar Iwan dalam konferensi pers Hari Perumahan Nasional (Hapernas) 2023 di Kantornya.

Hal ini disebabkan, menurut Iwan Pembangunan di IKN dapat menjadi solusi untuk memenuhi hunian bagi para PNS maupun Masyarakat yang saat ini belum memiliki hunian di Jakarta atau pun di Jawa.

Pembangunan di IKN sendiri diharapkan tidak hanya sekedar menjadi pusat pemerintahan, tetapi juga dapat menjadi pertumbuhan baru bagi Indonesia.

"Ini yang kami siapkan agar IKN ini menjadi tempat yang menarik, dan kalau anda tidak berkesempatan dan tidak beruntung di Jakarta, ini punya kesempatan tinggal di sana," sambungnya.

Oleh karena itu, Iwan juga berharap supaya para pengembangan swasta bisa segera melakukan pembangunan hunian di IKN.

Mengingat kebutuhan perumahan di IKN yang saat ini masih cukup besar, baik untuk pemenuhan hunian bagi para PNS maupun untuk masyarakat umum.

"Ini masih ada potensi investasi perumahan di IKN, pada tahap awal ini ASN yang dipindahkan ini kurang lebih 16 ribu, sehingga masih ada peluang. Kalau yang saya bangun (menggunakan APBN) tadi itu memang ada rumah dinas bisa menampung 8 ribuan PNS, dengan sistem sharing di tahap awal, itu rumah dinas," sambungnya.

Saat ini, Iwan mengaku Badan Otoritas sudah menyiapkan beberapa titik yang ditawarkan kepada investor bagi yang mau membangun rumah di IKN.

Lahan tersebut juga sudah dilengkapi juga dengan infrastruktur dasar yang dibangun menggunakan APBN.

"Untuk ASN muda ada kemungkinan mereka bukan (tinggal) sementara di IKN, itu di awal pemerintah sediakan rumah dinas, kedua rumah dinas dengan pola KPBU, dan ketiga rumah dengan pola yang kita sediakan rumah milik," pungkasnya.

Topik Menarik