Wadduh! Istri Sampai Tertipu, Identitas Tentara Gadungan di Makassar Terungkap Usai Cekcok dengan Ojol

Wadduh! Istri Sampai Tertipu, Identitas Tentara Gadungan di Makassar Terungkap Usai Cekcok dengan Ojol

Nasional | BuddyKu | Jum'at, 4 Agustus 2023 - 17:24
share

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR Sial nasib seorang pria bernama Stanley Yurado Lawala (42) di Makassar, identitas aslinya terungkap usai terlibat cekcok dengan pengemudi ojek online (ojol).

Kapolsek Rappocini, AKP Muhammad Yusuf, mengatakan, selama ini Stanley mengaku seorang anggota TNI di hadapan istrinya.

Akibat cekcok dengan Ojol, Stanley yang selama ini mengaku anggota TNI sejak 2019 pun terbongkar.

Dikatakan Muhammad Yusuf, selama ini Stanley hanya berprofesi sebagai Sopir Kampas Indah Jaya Motor Toddopuli.

Diungkapkan Muhammad Yusuf, peristiwa itu terjadi di Jalan Rappocini Lr 5, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, pada Kamis (3/8/2023) sekitar pukul 12.00 Wita

Stanley terlibat kesalahpahaman dengan Alfian (20) yang bekerja sebagai ojol Grab. Saat itu pelaku sedang melakukan pengantaran namun karena suara knalpotnya besar dan ditegur oleh Stanley, ujar Muhammad Yusuf kepada fajar.co.id, Jumat (4/8/2023) sore.

Saat itu, kata Muhammad Yusuf, Stanley mengejar Alfian dan meneriaki Alfian sebagai pencuri.

Karena tidak terima diteriaki, pada Kamis malam Alfian kemudian mendatangi kos Stanley.

Saat itu Stanley langsung menggertak Alfian bahwa dia adalah seorang anggota TNI berpangkat Serka dan bertugas di Rider, ungkapnya.

Lanjutnya, kakak Alfian bernama Zulfikar (24) yang tiba di kos tersebut emosi dan melakukan pemukulan kepada Stanley sebanyak satu kali.

Dia memukul Stanley dengan kepalan tinju yang mengakibatkan kepala bagian belakang Stanley mengalami memar, beber Muhammad Yusuf.

Mendapat laporan, personel Polsek Rappocini kemudian bergerak mencari keberadaan pelaku dan meminta orang tua pelaku untuk menyerahkan Zulfikar ke kantor polisi.

Saat itu, pelaku dipertemukan dengan korban Stanley di Mapolsek Rappocini. Karena Stanley mengaku anggota TNI, polisi kemudian berkoordinasi dengan Koramil Rappocini.

Celakanya, saat Stanley diinterogasi oleh Danramil Panakkukang, Kapten Infanteri Nisa, Stanley tidak dapat menunjukkan identitas aktif sebagai anggota TNI.

Stanley akhirnya mengakui bahwa dirinya bukan seorang anggota TNI melainkan sopir Kampas di Indah Jaya Motor Toddopuli, tukasnya.

Selain itu, Stanley mengaku dirinya membeli perlengkapan dinas TNI melalui aplikasi belanja online.

Stanley ini sejak tahun 2019 sudah mengaku sebagai anggota TNI aktif dan bertugas di Rider termasuk kepada pacarnya yang sekarang sebagai istrinya, tandasnya.

Stanley mengaku sudah mendaftar sebagai anggota TNI sebanyak 4 kali namun tidak lulus.

Jadi Stanley ini memakai Atribut Dinas TNI dua kali seminggu dengan maksud untuk gaya-gayaan. Dia keluar rumah selalu memakai atribut TNI agar tidak dicurigai, kuncinya. (Muhsin/Fajar)

Topik Menarik