Terungkap, AS Ubah Rute Drone Mata-Mata Setelah Insiden dengan Jet Tempur Rusia

Terungkap, AS Ubah Rute Drone Mata-Mata Setelah Insiden dengan Jet Tempur Rusia

Nasional | BuddyKu | Jum'at, 17 Maret 2023 - 21:51
share

MOSKOW, iNews.id - Amerika Serikat (AS) mengubah rute penerbangan drone Global Hawk setelah insiden MQ-9 Reaper yang jatuh ke Laut Hitam pada Selasa (14/3/2023). Itu terlihat dari data situs web pelacakan penerbangan Flightradar24, seperti dilaporkan Sputnik.

Terungkap, salah satu drone strategis AS yang rutin melakukan misi pengintaian dari pangkalannya di Sisilia terbang menuju Semenanjung Krimea. Drone sempat terbang di wilayah udara Laut Hitam.

Ini adalah penerbangan pertama Global Hawk di atas Laut Hitam sejak insiden jatuhnya MQ-9 Reaper. Namun kali ini rute penerbangannya berubah secara signifikan. Sebelum memasuki wilayah Laut Hitam, Global Hawk melintas di bagian timur Rumania. Padahal Global Hawk belum pernah melakukan manuver seperti itu.

Setelah itu drone terbang ke Laut Hitam untuk menjalankan misinya, terkadang hingga 24 jam, terbang di ujung selatan Krimea.

Kali ini jarak rute drone dari titik paling selatan Krimea lebih menjauh. Jika sebelumnya terbang melewati semenanjung dengan jarak setidaknya 80 hingga 100 km, kali ini melintai pantai selatan Krimea dengan jarak setidaknya 150 km.

Area lintasan utama di Laut Hitam juga diubah, tidak berada di pantai selatan Krimea, melainkan lebih ke timur, dekat ke Novorossiysk dan Sochi. Setelah itu Global Hawk kembali terbang kembali ke Rumania.

Topik Menarik