5 Fakta Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan yang Tewaskan Ratusan Orang, Siapa Pelakunya?

5 Fakta Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan yang Tewaskan Ratusan Orang, Siapa Pelakunya?

Nasional | BuddyKu | Kamis, 2 Februari 2023 - 07:45
share

JAKARTA - Aksi bom bunuh diri terjadi di Pakistan, pada 30 Januari 2023. Peristiwa itu menjadi aksi teror paling mematikan di negara tersebut sejak aksi dua pengebom bunuh diri beraksi di Gereja All Saints pada September 2013 silam.

Berikut fakta-faktanya:

1. Aksi Bom Bunuh Diri di Masjid Kompleks Polisi

Serangan bom bunuh diri pada di sebuah masjid di Peshawar, Pakistan. Ironisnya, masjid tersebut berada di kompleks polisi pada 30 Januari 2023.

Pihak berwenang mengaku tidak tahu bagaimana pelaku bisa melewati pemeriksaan militer dan polisi di kawasan itu. Mengingat kompleks perumahan anggota polisi dan keluarganya sejak zaman kolonial.

2. Korban 100 Orang Tewas, 97 di Antaranya Polisi

Ledakan di masjid yang penuh dengan jamaah itu terjadi di kawasan Police Lines dan menewaskan 100 orang, 97 di antaranya adalah polisi.

Adapun korban luka mencapai 170 orang. Ledakan itu menghancurkan lantai atas masjid itu ketika ratusan orang tengah melaksanakan Sholat Zuhur.

Menteri Pertahanan Khawaja Asif mengatakan pelaku berada di barisan sholat paling depan ketika dia meledakkan bom.

3. Sejumlah Orang Ditangkap

Sejumlah orang ditangkap terkait aksi bom bunuh diri di masjid Pakistan. "Kami telah menemukan beberapa petunjuk, dan berdasarkan petunjuk ini, kami telah melakukan penangkapan besar, ujar Kepala Polisi Peshawar Ijaz Khan kepada Reuters.

Kami tidak dapat mengesampingkan bantuan internal tetapi karena investigasi masih berlangsung, saya tidak dapat berbagi lebih banyak rincian, imbuhnya.

4. Siapa Pelaku Bom Bunuh Diri?

Kelompok militan paling aktif di wilayah itu adalah Taliban Pakistan, yang juga disebut Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP).

Namun, belum ada kelompok yang mengaku berada di belakang serangan itu, tetapi Menteri Dalam Negeri Pakistan Rana Sanaullah mengatakan kelompok pecahan TTP, yang disebut Khurasani, telah mengatakan bertanggung jawab.

5. Tak Ada Korban WNI

Kementerian Luar Negeri RI memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam serangan bom bunuh diri di sebuah masjid di Peshawar, Pakistan.

KBRI Islamabad telah berkoordinasi dengan otoritas setempat, tidak ada korban WNI dalam serangan bom bunuh diri di Peshawar, kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha melalui pesan singkat pada Rabu 1 Februari dilansir dari Antara.

Topik Menarik