Cuaca Ekstrem, Banjir Bandang Terjang Sejumlah Desa di Bawean Gresik

Cuaca Ekstrem, Banjir Bandang Terjang Sejumlah Desa di Bawean Gresik

Nasional | jawapos | Rabu, 28 Desember 2022 - 17:55
share

JawaPos.com- Cuaca ekstrem melanda wilayah Kabupaten Gresik dalam beberapa hari terakhir. Selain di daratan, cuaca ekstrem melanda Pulau Bawean hingga mengakibatkan banjir bandang. Tidak sedikit fasilitas umum jalan maupun jembatan penghubung desa dan dusun putus akibat hujan lebat dan angin kencang.

Peristiwa banjir itu terjadi sejak Senin (26/12) sore. Air dari pegunungan di wilayah Desa Gunungteguh langsung mengaliri area daratan permukiman Dusun Dayabata, Desa Sawahmulya, hingga ke Desa Kotakusuma dan Alun-Alun Sangkapura. Paling parah di Dusun Bengkosobung, Desa Kotakusuma. Air masuk rumah warga hingga setinggi dada orang dewasa, ucap Abdul Hamid, warga sekitar.

Selain itu, banjir bandang terjadi di Desa Lebak, Bawean. Air sempat menutup akses jalan poros desa yang masuk salah satu dusun di desa setempat. Bahkan di Dusun Sungai Raya, air setinggi kaki orang dewasa masuk ke permukiman rumah warga. Beberapa warga yang berada di dataran rendah itu menyelamatkan barang berharga imbas banjir bandang.

Banjir sejak kemarin sore, paling parah saat malam. Karena hujan deras dan tidak berhenti seharian itu. Air dari pegunungan. Sungai di Desa Lebak juga tidak mampu menampung kiriman air dari wilayah gunung. Beberapa jalan lingkungan rusak akibat hantaman air, ucap Kepala Desa Lebak Fadal.

Cuaca ekstrem itu juga mengakibatkan pohon tumbang. Kecamatan Tambak, Desa Telukjatidawang, juga mengalami banjir bandang. Namun, banjir datang saat malam. Sebelumnya, di desa tersebut, jembatan penghubung empat dusun putus.

Hujan yang tidak berhenti-henti mengakibatkan jembatan penghubung Dusun Sumber Lanas, Padang Jambu, Batu Lintang, dengan Gunung Durin putus kemarin, setelah magrib, ungkap Kades Telukjatidawang Fahrur Rozi.

Selain itu, malam hingga pagi dini hari, area desa setempat mengalami banjir bandang. Debit air besar mengalir ke beberapa rumah warga. Ada sekitar 10 rumah yang terdampak. Hujan tidak berhenti dan semakin besar sampai hari ini (kemarin, Red), jelasnya.

Topik Menarik