Terungkap Alasan Ferdy Sambo Gelap Mata Usai Dilapori Putri telah Diperkosa Brigadir J

Terungkap Alasan Ferdy Sambo Gelap Mata Usai Dilapori Putri telah Diperkosa Brigadir J

Nasional | BuddyKu | Kamis, 8 Desember 2022 - 12:06
share

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Ferdy Sambo mengaku tega membunuh Brigadir J karena terlalu percaya dengan penjelasan istrinya, Putri Candrawathi yang mengaku telah diperkosa oleh Brigadir J, ketika berada di rumah Magelang.

Bahkan, Ferdy Sambo sangat cinta kepada istrinya sehingga apapun perkataan Putri dianggapnya benar. Terdakwa menyebut istrinya, Putri Candrawathi merupakan cinta pertamanya sejak SMP. Alasan itu yang yang membuat Sambo percaya pengakuan Putri soal pelecehan oleh Brigadir J.

Dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/12/2022) hakim anggota bertanya kepada Sambo, apakah ada kejanggalan dari perkataan Putri soal dugaan pelecehan yang dialami istrinya tersebut.

Apakah saudara tidak ada merasa janggal (dari keterangan PC)? Artinya begini, saudara ini kan Kadiv Propam yang biasa melakukan pemeriksaan. Apakah yang disampaikan istri saudara karena kedekatan yang luar biasa itu yang menjadikan saudara tidak dapat berpikir sehingga mempercayai apa yang disampaikan istri saudara? tanya hakim anggota kepada Ferdy Sambo.

Yang mulia, saya perlu sampaikan istri saya ini adalah cinta pertama di SMP sampai menuju ke pelaminan. Saya percaya 100 persen, bahkan 1.000 persen, jawab Sambo.

Itulah yang menjadikan motif saudara yang melakukan tindakan yang sampai saat ini? tanya kembali hakim.

Demikian Yang Mulia, ujar Sambo

Hakim pun kembali bertanya, mengapa Sambo tidak menemani isolasi mandiri istrinya. Apalagi saat itu, Putri dalam keadaan terguncang.

Kalau terguncang, kenapa saudara biarkan Isoman dan tidak mendampingi? kata hakim.

Karena saya belum bisa berpikir dan harus melakukan konfirmasi kepada Yosua nanti malam yang mulia, papar Sambo.

Sebelumnya, Ferdy Sambo sempat bercerita istrinya diperkosa oleh Brigadir J. Putri Candrawathi yang sudah berada di rumah Jalan Saguling dari Magelang, Jawa Tengah bercerita pada Sambo terkait perlakuan itu. (mg arif)

Topik Menarik