STQ XXVII Berakhir Kecamatan Selarapang Juara Umum

MATARAM-Kecamatan Selaparang keluar sebagai juara umum pada pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) XXVII tingkat Kota Mataram. Ini berkat doa pembina dan orang tua, kata Camat Selaparang Zulkarwanin, kemarin (1/10).

Dia menuturkan, persiapan lomba STQ tingkat kota sama seperti kecamatan lainnya. Melakukan seleksi ditingkat kecamatan sebelum melaju ketingat kota. Dari hasil seleksi ditingkat kecamatan, terpilih 16 orang yang akan berlaga ditingkat kota. Saya rasa pembina cukup jeli melihat bakat anak-anak, jelas Zul, sapaan karibnya.

Dari 16 peserta STQ tingkat kota dari Kecamatan Selaparang ujar dia, rata-rata meraih juara dibidangnya masing-masing. Kini kata Zul, pola persiapan ditingkat kecamatan akan kembali dilakukan dalam ajang persiapan STQ tingkat NTB. Karena menurutnya, kepercayaan diri dan mental anak-anak mulai terbentuk pada seleksi yang dilakukan ditingkat kecamatan.

Mudah-mudahan nanti kita bisa membawa harum Kota Mataram pada STQ tingkat nasional di Gorontalo, pungkas Zul.

Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman menuturkan, keberhasilan penyelenggaraan event keagamaan ini sekaligus menjadi bukti kesungguhan pemkot dalam upaya mencapai visi terwujudnya masyarakat Kota Mataram yang HARUM (Harmoni, Aman, Ramah, Unggul, dan Mandiri).

Kegiatan STQ XXVII tingkat Kota Mataram dibuka 26 Oktober saya harapkan bisa memunculkan bibit-bibit baru penghafal. Penterjemah dan penafsir Alquran asal Kota Mataram yang mampu mengangkat marwah daerah dilevel provinsi, bahkan nasional, harap Mujib.

Dia menuturkan, dengan kegiatan STQ ini akan memunculkan dampak yang baik bagi kemajuan pemahaman masyarakat muslim Kota Mataram akan bacaan, terjemahan, dan tafsir Alquran. Sehingga perwujudan masyarakat madani dan religius dapat tercermin dari setiap pribadi kaum muslimin di Kota Mataram.

Diutarakan, kegiatan keagamaan seperti ini hendaknya terus dikembangkan mulai dari skala kecil di tingkat lingkungan dengan mengambil momentum perayaan hari besar Islam yang terdapat sepanjang tahun.

Setelah STQ ini selesai kegiatan membaca Alquran tidak berkurang. Bahkan justru meningkat dan berlangsung secara rutin dikehidupan sehari-hari dan untuk para peserta yang belum menjadi juara agar jangan berkecil hati, ujanya.

Terus tingkatkan kemampuan dibidang masing-masing. Tak lupa kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh anggota dewan hakim atas penilaian maksimal yang telah diberikan kepada para peserta STQ, pungkas Mujib. (jay/r3)