Pelaku Pembunuhan Ibu Rumah Tangga di Tanjung Serahkan Diri ke Polisi
TANJUNG -Pelaku pembunuhan ibu rumah tangga (IRT) berinisial SW di Desa Sokong, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara, menyerahkan diri ke Polsek Tanjung, Sabtu siang (8/10).
Kepada polisi, pria berinisial MH tersebut mengakui telah membunuh korban pada pukul 03.30 Wita. Dia memukul korban yang sedang tertidur menggunakan balok kayu ukuran satu meter.
Balok kayu ini diambil di pojokan rumahnya, dipukulkan ke arah mulut, leher, dada, hingga kepala bagian belakang, kata Kasatreskrim Polres Lombok Utara (Lotara) AKP I Made Sukadana.
MH mengaku membunuh SW lantaran perkataan kasar yang dilontarkan korban. Korban diklaim mengeluarkan sumpah serapah berulang kali.
MH pun naik pitam. Dia kemudian mengambil balok kayu dan memukul korban hingga tewas bersimbah darah.
Diketahui, SW ditemukan tewas bersimbah darah dalam pondok kebun miliknya, Sabtu pagi (8/10) pukul 06.30 Wita. Jenazah korban kali pertama ditemukan anak dan keponakannya usai ziarah kubur.
Setelah menerima laporan, Satreskrim Polres Lotara melakukan olah TKP. Setelah diselidiki, penyebab kematian korban diduga akibat tindakan penganiayaan benda tumpul. Kami kemudian membagi dua tim untuk pengusutan lebih lanjut, ujarnya.
Kedua tim tersebut yakni tim satu terdiri unit Pidum dan unit Reskrim mencari barang bukti. Kemudian tim dua yakni tim Puma melakukan pencarian terduga pelaku. Tim melakukan interogasi saksi dan warga seputar TKP, sambungnya.
Pada pukul 10.00 Wita, balok kayu berlumuran darah ditemukan di sekitar rumah MH yang merupakan ipar korban. Dugaan semakin menguat ketika MH diketahui telah kabur dari rumahnya. Informasi warga kalau terduga pelaku ini pergi meninggalkan rumahnya, kata Sukadana
Polisi kemudian melakukan pengejaran terhadap MH di seputar Pemenang, Tanjung, dan Bayan. Ketiga lokasi tersebut disusuri lantaran terduga pelaku memiliki kolega di kawasan tersebut. (fer/r9)