Pengertian Kongsi Dagang dan Sejarahnya

Pengertian Kongsi Dagang dan Sejarahnya

Nasional | BuddyKu | Selasa, 20 September 2022 - 08:38
share

JAKARTA, celebrities.id - Pengertian kongsi dagang ternyata sudah ada dan melekat sejak zaman penjajahan. Sebab terdapat sejarah panjang dan bernilai bahwa kongsi dagang terbesar ternyata pertama kali dikuasai oleh Vereenigde Oostindische Compagnie atau VOC.

Hadirnya VOC di tanah air memang berjalan halus dan mulus seperti seolah olah seperti negara di dalam negara. Hal itu pada akhirnya membuat VOC melakukan monopoli gila-gilan dan menguasai perdangan rempah-remah di Asia termasuk Indonesia.

Untuk lebih lengkapnya celebrities.id telah merangkum dari beberapa sumber, Senin (20/09/2022) terkait pengertian kongsi dagang dan sejarahnya.

Pengertian kongsi dagang dan sejarahnya

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Pengertian Kongsi merupakan persekutuan dagang; perseroan; 2 perkumpulan; 3 kantor tuan tanah. Kongsi dagang pertama kali ditemukan di Indonesia pada tahun 1602 masa Vereenigde Oostindische Compagnie atau VOC masuk ke perairan pulau Jawa.

Sedikit penjelasan bagi kamu yang tidak mengetahuinya bahwa VOC merupakan persekutuan dagang asal Belanda yang memiliki monopoli untuk aktivitas perdagangan di Asia.

Pada saat itu VOC datang ke Indonesia dengan tujuan untuk merebut monopoli perdagangan rempah-rempah yang dikuasai oleh negara timur, seperi Spanyol, Portugis, Inggris hingga Prancis.

Lambat laut VOC pada akhir berhasil menguasai monopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia.

Kongsi dagang terbesar dan modal berlimpah

Pengertian kongsi dagang
Pengertian kongsi dagang melekat sejak zaman penjajahan. (Foto: celebrities.id/Freepik)

Perusahaan Swasta kongsi dagang Hindia-Belanda ini berhasil menguasai beberapa wilayah kekuasaan dan menyimpan kekayaan yang sangat besar.

Saking besarnya VOC mendapatkan hak octrooi atau hak istimewa dari pemerintah pusat di Amsterdam untuk melakukan monopoli perdagangan selama dua dekade.

Hingga saat itu VOC terus mengembangkan kongsi dagangnya keberbagai tempat. Hal itu diwujudkan lewat pembuatan beberapa pangkalan di Indonesia, diantaranya di Makassar, Ambon, Banda dan Jayakarta (Jakarta).

Hingga ditahun 1641, VOC berhasil merebut menguasai kedudukan selat Malaka ditangan Portugis. kekuasaan dan harta VOC pada saat itu tidak ada tandingannya diperkirakan mencapai US$7,9 triliun pada saat itu.

Jatuh dan bangkrutnya VOC

Dibaik kejayaan dan kesuksesan VOC pada saat itu pada akhirnya runtuh juga di abad 18. Hal besar yang membuat kongsi dagang VOC hancur yakni kenalakan para staffnya sendiri yang melakukan korupsi dan kecurangan.

Pada saat itu VOC memperkerjakan staffnya dengan upah kecil dan dilarang melakukan perdanganan pribadi.

Namun akibat korupsi yang dilakukan hampir pada seluruh staffnya membuat VOC mengalami kerugian yang sangat besar sehingga mengakhiri kongsi dagangnya di Indonesia pada tahun 1799.

Topik Menarik