Penyeberang Bakauheni-Merak Meningkat di Akhir Pekan, ASDP Wajibkan Beli Tiket Online

Penyeberang Bakauheni-Merak Meningkat di Akhir Pekan, ASDP Wajibkan Beli Tiket Online

Nasional | lampung.rilis.id | Jum'at, 26 Agustus 2022 - 23:30
share

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mewajibkan pengguna jasa penyeberangan membeli tiket secara online .

Hal ini disebabkan meningkatnya arus kendaraan dan penumpang saat akhir pekan. Khususnya d i lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin, meminta pengguna jasa di Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk membeli tiket online secara mandiri di website dan aplikasi ferizy.com.

Atau di mitra resmi ASDP, yaitu: Indomaret, Alfamart, Agen BRILink, dan Agen Finpay.

"Hal ini penting untuk memastikan ketersediaan tiket dan memperlancar pelayanan di pelabuhan," kata Shelvy, Jumat (26/8/2022).

Reservasi secara mandiri via ferizy dapat dibeli mulai H-60. Sesuai ketentuan syarat perjalanan, seluruh calon penumpang wajib memiliki sertifikatvaksin dosis ketiga atau booster sebelum melakukan perjalanan.

Jika calon penumpang berusia 18 tahun ke atas dan hanya memiliki sertifikat vaksin dosis pertama atau kedua, wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR yang berlaku maksimal 3x24 jam sebelum keberangkatan.

Begitu juga dengan calon penumpang yang belum divaksin, memiliki kondisi kesehatan khusus, atau penyakit komorbid.

Selain harus menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR yang berlaku maksimal 3x24 jam, mereka wajib melampirkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah.

Ketentuan lainnya adalah calon penumpang wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk menunjukkan sertifikat vaksin dan hasil tes Covid-19.

Ini mengacu Surat Edaran Ketua Satgas Covid-19 Nomor 23 tahun 2022 dan Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor 79 tahun 2022 yang berlaku sejak 11 Agustus 2022.

Selvy memaparkan selama semester I-2022, ASDP mencatat layanan penumpang penyeberangan perintis dan komersial (gabungan) sebanyak 3,73 juta orang.

Angka itu naik sebesar 104 persen dibanding realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 1,83 juta orang.

Lalu, kendaraan roda 2 dan 3 sebanyak 1,8 juta unit atau naik 76 persen dari 1,02 juta unit.

Sedangkan, kendaraan roda 4/lebih mencapai 1,95 juta unit atau naik 64 persen dibanding realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 1 juta unit.

Sementara, barang mencapai 1,98 juta/ton atau naik 326 persen bila dibanding realisasi tahun 2021 sebanyak 465.107 ton.

Diketahui, tahun ini merupakan tahun ketiga dari implementasi layanan e-ticketing Ferizy sejak diluncurkan pada tahun 2020. (*)

Topik Menarik