Wacana Duet Anies-AHY, Nasdem: Yang Penting Ada Chemistry

Wacana Duet Anies-AHY, Nasdem: Yang Penting Ada Chemistry

Nasional | jawapos | Rabu, 27 Juli 2022 - 08:57
share

JawaPos.com Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengomentari peluang duet Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pilpres 2024. Menurut Willy, yang terpenting terbangun chemistry antara Anies dan AHY serta disepakati oleh partai koalisi yang mengusungnya.

Tentu proses membangun chemistry satu dan lain penting ini kan, bukan kawin paksa, kata Willy di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/7).

Willy mengatakan, hasil survei bukan satu-satunya referensi dalam menentukan pasangan capres-cawapres yang diusung di Pilpres 2024. Dia mengutarakan, survei merupakan salah satu pendekatan kuantitatif dalam menentukan pasangan capres-cawapres.

Sekali lagi ada dua perspektif, tidak hanya semata-mata pendekatannya kuantitatif survei tetapi kualitatif approach itu penting. Ada aspek-aspek sosiologis, historis, kultural yang juga perlu dipertimbangkan. Itu yang kemudian yang menjadi view lebih komprehensif, ungkap Willy.

Menurut Willy, penentuan pasangan capres-cawapres yang diusung pada saat Pilpres 2024 juga harus berdasarkan kesepakatan partai koalisi. Proses tersebut masih jauh, karena saat ini partai-partai masih melakukan penjajakan dan kesepahaman.

Yang menjadi keputusan itu bukan hanya Nasdem kemudian menjadi keputusan bersama dari siapa yang akan mengusungnya. Tetapi sekali lagi belum ada keputusan apapun, ini rembuknya masih jauh, proses untuk membangun kesepahaman aja ini baru di step by step masih lihat sana-sini, ucap Willy.

Willy juga belum bisa memastikan waktu pengumuman kepastian capres yang akan diusung Nasdem. Dia memastikan, itu akan ditentukan oleh Ketum Nasdem Surya Paloh.

Hingga saat ini, berdasarkan hasil rekomendasi Rakernas, Nasdem sudah memiliki tiga bakal capres, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Prakasa.

Belum (sampai akhir tahun ini). Kita lihat saja kan Pak Surya yang tentukan hari baik, bulan baiknya, pungkas Willy.

Topik Menarik