Kematian Tragis Aktris Rina Arano Gegerkan Jepang, Jasad Setengah Busuk Ditemukan Terikat di Hutan

Kematian Tragis Aktris Rina Arano Gegerkan Jepang, Jasad Setengah Busuk Ditemukan Terikat di Hutan

Nasional | reqnews.com | Jum'at, 1 Juli 2022 - 03:01
share

JAKARTA, REQnews - Publik Jepang digemparkan oleh kabar kematian tragis aktris dewasa Rina Arano. Rina ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sebuah hutan di Prefektur Ibaraki usai sempat dinyatakan hilang sejak 8 Juni 2022.

Saat ditemukan oleh polisi, jasad Rina Arano dalam kondisi terkat di sebuah pohon di hutan Ibaraki. Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, gadis 23 tahun asal Bunko Ward Tokyo itu terakhir kali terlihat pada 5 Juni 2022, sebelum akhirnya keluarga melaporkan Rina hilang 3 hari kemudian.

Penyelidikan sementara kepolisian mengungkap bahwa sebelum meninggal, Arano tertangkap CCTV berada di luar sebuah stasiun kereta api di Prefektur Ibaraki. Di video rekaman CCTV, ia terlihat memasuki sebuah mobil bersama seorang pria bernama Hiroyuki Sanpei.

Hiroyuki diketahui menjadi orang terakhir yang mengirim pesan ke Rina sebelum aktris muda itu menghilang hingga ditemukan tewas.

Usai mendapat laporan hilangnya Rina, polisi langsung bergegas melakukan pencarian pada 8 Juni 2022. Para fans Arano menyebut mereka menemukan tubuh sang idola dalam kondisi setengah busuk pada 14 Juni 2022, di sebuah hutan di Hitachiota, Prefektur Ibaraki.

Penemuan ini pun dikonfirmasi kepolisian dengan merilis keterangan terkait ciri-ciri tubuh yang ditemukan. Polisi menyebut jenazah Rina Arano diikat di sebuah pohon dengan kondisi tanpa busana.

"Rina Arano ditemukan terikat di sebuah pohon, tanpa pakaian, dan mayatnya ada disana selama dua minggu, namun kami masih mencoba menyelidiki penyebab utama kematiannya," kata polisi di keterangan resminya, dikutip Senin, 1 Juli 2022.

Polisi lantas melakukan autopsi terhadap jasad Rina Arano dan hasilnya, ditemukan adanya kondisi patah tulang antara lidah dan rahangnya. Dari hasil tersebut, polisi menduga Arano tewas dibunuh dengan cara dicekik.

Setelah itu, polisi langsung melakukan penahanan kepada Hiroyuki yang diduga menculik dan menahan Arano. Dugaan polisi diperkuat lantaran jenazah Rina juga ditemukan di TKP yang lokasinya tidak jauh dari vila mewah milik Hiroyuki.

Namun Hiroyuki membantah tuduhan polisi. Hiroyuki mengaku bahwa ia membawa Rina Arano ke vilanya dengan kondisi tangan terikat beberapa saat saja, dan menurunkannya di toko yang ada di dekat villa. Polisi juga menemukan sebuah kasur di ruang bawah vila, yang dicurigai pernah digunakan Hiroyuki untuk menahan seseorang.

Polisi juga telah menyita ponsel milik pria tersebut sebagai barang bukti. Dari ponsel tersebut, polisi menemukan foto Rina Arano yang terikat, namun Hiroyuki menyebut foto tersebut diambil dengan persetujuan Rina pula.

Polisi juga menemukan sebuah alat rekaman yang terdapat di mobil Hiroyuki, yang berisikan foto-foto dirinya mengendarai mobil menuju hutan tempat jenazah Rina Arano ditemukan.

Meski demikian, hingga kini Hiroyuki Sanpei masih belum mendapatkan dakwaan apapun, karena penyelidikan masih terus berlangsung.

Topik Menarik