Ini Alasan Anies jadikan Nama Tokoh-tokoh Betawi sebagai Nama Jalan

Ini Alasan Anies jadikan Nama Tokoh-tokoh Betawi sebagai Nama Jalan

Nasional | jawapos | Selasa, 21 Juni 2022 - 13:19
share

JawaPos.com Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin, resmi menetapkan sejumlah nama jalan dari nama tokoh Betawi. Penetapan berlangsung di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Kecamatan Jagakarsa.

Adapun nama tokoh Betawi yang dijadikan nama jalan adalah H. Rohim Saih, seorang pemilik lahan di sekitar Perkampungan Budaya Betawi, yang menyewakan lahannya dan saat ini dikenal dengan Zona Embrio. Namanya diabadikan sebagai nama jalan di Bantaran Setu Babakan barat.

Selanjutnya adalah KH. Ahmad Suhaimi, seorang tokoh masyarakat yang dikenal sebagai penggagas berdirinya Masjid Baitul Mamur (kini menjadi Masjid Raya Baitul Mamur). Dia juga penggagas beberapa masjid di sekitar Kelurahan Srengseng. Namanya diabadikan sebagai nama jalan di Bantaran Setu Babakan Timur.

Lalu, KH. Guru Amin, seorang ulama yang turut berjuang melawan penjajahan pada masa revolusi. Namanya diabadikan sebagai nama jalan di Jalan Raya Pasar Minggu sisi utara.

Selanjutnya, Hj. Tutty Alawiyah seorang mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan, akademisi/dosen, dan ulama wanita. Namanya diabadikan sebagai nama jalan di Jalan Warung Buncit Raya.

Anies mengatakan, pemberian nama jalan ini sebagai bentuk penghormatan untuk mengenang kontribusi besar tokoh Betawi dan ulama. Mereka dianggap berjasa mewarnai perjalanan Jakarta dan bangsa.

Mereka adalah pribadi yang dikenang karena mereka memberikan manfaat bagi sesama. Mereka ini adalah pribadi yang kita kenang karena hidupnya dihibahkan untuk kemajuan, ucapnya.

Anies memaparkan, masyarakat Betawi telah menjadi perekat dan memperkuat simpul kebangsaan. Masyarakat Betawi juga mampu menerima anak bangsa dari seluruh Indonesia dengan baik.

Karena itu kontribusi masyarakat Betawi tersebut di berbagai sektor perlu diabadikan, sehingga nampak bagi kita pribadi yang berkontribusi dan harapannya menjadi pengingat bagi kita semua bahwa di kota ini telah tumbuh besar pribadi yang disebut nama-nama jalan, tandasnya.

Topik Menarik