Akhir Pekan, Wartono Hadiri Wisuda Tahfiz-Pengukuhan Siswa SMP Muhammadiya 1 Banjarbaru
apahabar.com, BANJARBARU Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Dedy Sutoyo menghadiri wisuda Tahfiz dan pengukuhan siswa kelas IX SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru di Ballroom Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru, Sabtu (4/6).
Tampak hadir Kepala Kemenag Kota Banjarbaru, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Banjarbaru, Pimpinan Daerah Aisyiyah, Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Direktur Badan Komunikasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia Kota Banjarbaru, Direktur Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqoh Muhammadiyah, Kepala Sekolah dan Dewan Guru Sekolah Muhammadiyah Banjarbaru, Ketua Komite SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru, serta undangan lainnya.
Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono menyampaikan bahwa pertemuan ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi dirinya karena dapat bersilaturahim bersama keluarga besar SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru.
Ia mengaku bangga kepada para siswa yang di wisuda dan dikukuhkan hari ini. juga kepada para guru, pembimbing dan para ustaz atas dedikasi, kesabaran, dan keikhlasannya dalam proses pembelajaran, sehingga berhasil mewisuda para murid.
Semoga segala upaya dan dedikasi saudara-saudara dalam mendidik dan membina mental spiritual generasi penerus yang islami dapat bernilai ibadah dan mendapat ganjaran yang setimpal dari Allah, ujar Wartono.
Yang mana sebutnya, kegiatan wisuda tahfiz ini memiliki peran penting dalam upaya menumbuhkembangkan minat baca Alquran sejak dini, dan juga sangat relevan dengan visi Banjarbaru Juara. Yakni mewujudkan Banjarbaru yang Maju, Agamis, dan Sejahtera.
Jika generasi muda qurani masuk ke lini-lini kehidupan masyarakat di daerah kita ini, insyaAllah daerah kita akan semakin baik dan berkah, harapnya.
Wartono berpesan, bahwa kelulusan ini bukan akhir dari mempelajari Alquran, malah harus lebih ditingkatkan lagi kemampuannya dengan biasakan membaca Alquran dan menjaga hafalannya.
Jadilah contoh teladan bagi adik-adik kalian, karena menjaga hafalan Alquran itu lebih sulit ketimbang menghafalnya, kata Wartono.
Sebab, menurutnya menghafal Alquran itu mudah bagi yang mau menghafal, namun yang berat adalah memelihara hafalannya.
Terakhir, ia meminta agar para lulusan menjaga citra atau nama baik keluarga dan sekolah. Serta selalu berbakti kepada kedua orang tua.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru, Ustaz Radli Kurniawan mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wakil Wali Kota Banjarbaru pada Acara Wisuda Tahfiz dan Pengukuhan Siswa Kelas IX SMP Muhammadiyah 1 Banjarbaru.
Radli bilang, ada 96 siswa yang di kukuhkan hari ini. Dan ia bersyukur acara ini dapat digelar secara tatap muka, karena sebelumnya masih dalam pandemi Covid-19 parah.
Alhamdulillah sekarang kita sudah bisa melakukan pembelajaran tatap muka, ucapnya.
Radli juga menyampaikan, bahwa siswa SMP Muhammadiyah 1 ini terus bertambah tiap tahunnya sehingga diperlukan penambahan sarana pendidikan agar dapat menunjang semua siswa.
