Guntur Romli Sindir Anies Baswedan soal Formula E, Roy Suryo: Kenapa Pakai Foto Lawas?

Pernyataan Guntur Romli yang menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait Formula E menjadi perhatian langsung pakar telematika, Roy Suryo melalui akun Twitter pribadinya.

Roy Suryo menjelaskan jika berita yang diunggah oleh Guntur Romli ada kemungkinan benar terjadinya banjir.

Meski beritanya bisa jadi benar ada banjir (& itupun Insyallah pasti sudah langsung ditangani oleh Sudin terkait), tetapi coba perhatikan foto yang digunakan pada 2 berita Media mainstream ini: kenapa pakai Foto lawas alias Banjir tahun lalu (2021)?, kata Roy Suryo dikutip dari @KRMTRoysuryo2.

Diketahui, politikus Partai PSI Mohamad Guntur Romli menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sibuk mengurusi ajang balapan listrik Formula E.

Guntur Romli membeberkan jika terdapat wilayah DKI Jakarta mengalami banjir.

Hal tersebut ia tampilkan melalui portal berita dengan judul 22 RT di Jakarta Terendam Banjir Pagi ini, ketinggian Air 50 Cm hingga 1,4 meter.

Guntur Romli mengatakan jika Anies Baswedan tidak menyelesaikan permasalahan banjir di Jakarta.

Jaringan aktivis Islam Liberal juga menyebut jika Anies sibuk menggunakan uang rakyat DKI Jakarta untuk balapan.

Bagaimana duit rakyat DKI dikeruk Anies bukan buat menyelesaikan masalah utama seperti banjir ini, tapi dihamburkan buat balapan yang keuntunganya buat pencitraan dirinya sendiri, ucap Guntur Romli dikutip dari Twitter @GunRomli.

Sementara itu, pernyataan Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli soal sindirannya ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat balasan dari tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Gus Umar alias Muhammad Umar Syadat Hasibuan.

Sebelumnya, Guntur Romli menyebut Formula E menjadi panggung aspirasi pribadi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang banyak menggunakan uang rakyat.

Ia meminta agar Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak memberikan sponsor di sana.

Formula E itu panggung aspirasi pribadi Anies, BUMN jangan mau jadi sponsor, sudah terlalu banyak duit rakyat DKI dikeruk, ucap Guntur Romli.

Di sisi lain dia juga menyebut uang rakyat yang seharusnya digunakan untuk menyelesaikan masalah seperti banjir malah dihambur-hamburkan.

Bagaimana duit rakyat DKI dikeruk Anies bukan buat menyelesaikan masalah utama sprt banjir ini tp dihambur2kan buat balapan yg keuntungannya buat pencitraan dirinya sendiri , imbuhnya.

Karena pernyataan itu, Gus Umar menyebut Guntur Romli haters Anies Baswedan tingkat dewa.

Giliran BUMN subsidi go to dia diam. Haters anies tingkat dewa , tulis Gus Umar, dalam akun sosial medianya, Rabu, (1/5) dikutip dari Fajar.co.id. (ima/rtc)