IHSG Hari ini Rawan Profit Taking, Berikut Emiten yang Perlu Dicermati

IHSG Hari ini Rawan Profit Taking, Berikut Emiten yang Perlu Dicermati

Nasional | jawapos | Kamis, 2 Juni 2022 - 08:25
share

JawaPos.com Setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (31/5) lalu ditutup menguat di level 7.148,97, perdagangan pasar saham hari Kamis (2/6) berpeluang menguat terbatas, namun rawan profit taking.

Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakaria Siregar mengatakan, secara teknikal indeks terlihat dalam tren bullish selama di atas 6.932 poin, sehingga berpeluang menguat dan closing di atas 5 day Moving Average (MA).

Namun indikator MACD Bearish, Stochastic overbought & weak buy power. Selama di atas 6.930, berpeluang menuju 6.888 DONE-6.988 DONE-7.040 DONE/7.090 DONE/7.150/7.209, jelas dia dalam risetnya, Kamis (2/6).

Adapun level resistance hari ini berada di 7.155/7.186/7.209/7.248, sedangkan level support berada di 7.126/7.090/7.040/7.023 dengan perkiraan range 7.090 7.200, sambungnya.

Lebih lanjut, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Leisyaputra menyampaikan, Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 0,54 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang mencatat pelemahan 0,75 persen, sementara indeks Nasdaq Composite juga terkoreksi 0,72 persen.

Pelemahan tersebut terkait dengan kekhawatiran investor terhadap kondisi perekonomian. Di samping itu, bursa Eropa juga melemah. Inflasi zona Euro mencapai 8,1 persen year on year (yoy) pada Mei 2022, melebihi perkiraan, jelas dia.

Sebagai informasi, bursa Asia Pasifik pada perdagangan kemarin bergerak variatif di mana Nikkei, Strait Times dan Kospi menguat, sementara Hang Seng terkoreksi. Adapun kurs Rupiah sedikit melemah dibandingkan penutupan Selasa lalu yang berada di posisi IDR 14.590 per USD.

Investor dapat mencermati saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan rekomendasi buy pada level 4.700-4.730, dengan target 4.900/5.000 dan stop di bawah 4.650/4.500. Kemudian saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) dengan rekomendasi speculative buy pada target 2.380/2.500 dan stop di bawah 2.130.

Investor juga dapat mencermati saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dengan rekomendasi trading buy pada target 1.850/1.890 stop loss di bawah 1.740. Sementara saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) direkomendasikan trading buy pada target 910/920 stop loss di bawah 850.

Topik Menarik