Anak Ridwan Kamil Masih Dicari, Polisi Sebar Poster Orang Hilang dan Yellow Notice
Pencarian anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril masih terus dilakukan.
Polisi setempat terus mengupayakan berbagai cara untuk mencari keberadaan Eril.
Salah satunya melalui media sosial dengan menggunakan poster orang hilang.
Tim SAR dan Polisi Swiss di sekitar Sungai Aare, Bern, Swiss masih terus melakukan pencarian.
Poster orang hilang yang dilampirkan dengan foto Eril beserta ciri-ciri tubuh, alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi disebar.
Poster orang hilang yang berisikan biodata Eril tersebut ditulis dalam bahasa Swiss.
Tujuannya agar penduduk lokal bisa membantu dan memudahkan proses pencarian Eril.
Proses pencarian Eril akan dilakukan tim gabungan setempat hingga 16 kilometer dari titik hilangnya Eril.
Selain itu, Polri akan membantu lewat jalur Interpol untuk menerbitkan Yellow Notice.
Diketahui, Yellow Notice adalah cara untuk mencari keberadaan orang hilang yang berusia di bawah umur atau tidak bisa mengenali dirinya sendiri.
Sementara itu, Dubes RI untuk Swiss Muliaman Hadad menyatakan tidak ada penetapan batas waktu untuk mencari keberadaan Eril.
Polisi sungai dan tim SAR yang terus melakukan pencarian terhadap Eril, yang hilang pada Kamis pagi (26/5) waktu Swiss.
Sebetulnya tidak ada batas waktu maksimum kapan pencarian ini akan dihentikan. Karena ketika kami bertemu dengan tim SAR dan polisi sungai mereka mengatakan adalah menjadi tugas kami untuk memastikan keamanan sungai ini\', ujar Muliaman dalam konferensi pers secara daring, Sabtu (28/5).
Otoritas Swiss, lanjutnya, menyatakan tiga hari pertama menjadi waktu yang sangat krusial dalam pencarian.
Mayoritas kejadian serupa pada tahun-tahun sebelumnya itu 99,9 persen (kemungkinan) ditemukan dalam tiga minggu. Itu menurut pengalaman polisi air yang puluhan tahun menjaga sungai Aare, terang Muliaman.
Dari data yang ada, sekitar 15-20 kasus orang hilang ketika berenang di Sungai Aare per tahun.
KBRI Bern akan terus berkoordinasi intensif dengan otoritas setempat dalam upaya pencarian Eril.
Tim SAR menegaskan bahwa upaya pencarian Saudara Eril merupakan prioritas mereka saat ini. Mereka masih terus mengupayakan proses pencarian dengan menggunakan berbagai macam metode yang tersedia, tuturnya.
Di antaranya menggunakan perahu dan drone berteknologi tinggi. Pencarian dilakukan oleh jajaran polisi setempat, polisi sungai, dan pemadam kebakaran, Kota Bern, Swiss.
Seperti diketahui, Eril dilaporkan hilang karena terseret arus ketika berenang di Sungai Aare pada Kamis (26/5) sekitar pukul 09.40 pagi waktu Swiss (14.40 WIB).
Ketika berusaha naik ke permukaan, Eril yang berenang bersama adik dan kawannya itu, terseret arus sungai yang cukup deras. Dia dinyatakan hilang hingga saat ini.
Eril bersama keluarga berada di Swiss untuk mencari sekolah karena akan melanjutkan ke jenjang S2.
Dikutip dari Fin.co.id, Ridwan Kamil beserta istrinya, Atalia Praratya, juga terus memantau proses pencarian putra mereka. (ima/rtc)










