Keran Ekspor di Buka Normal, Kiriman DFSK Meningkat 80 Persen

Keran Ekspor di Buka Normal, Kiriman DFSK Meningkat 80 Persen

Nasional | jawapos | Selasa, 17 Mei 2022 - 16:34
share

JawaPos.com Ekspor mobil utuh atau completely built up (CBU) Indonesia sepanjang kuartal pertama 2022, naik 19,3 persen. Total, selama tiga bulan pertama tahun ini mencapai 94.071 unit, dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya 78.825 unit.

Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Toyota Indonesia termasuk Daihatsu menjadi yang paling banyak ekspor. Total dari dua merek asal Jepang tersebut, mencapai 73 ribu unit sepanjang Januari hingga Maret 2022.
Peningkatan tak hanya dirasakan oleh pabrikan Jepang. Pabrikan asal Tiongkok, yakni DFSK, ikut mencatatkan torehan positif di kuartal I tahun 2022. DFSK berhasil mencapai 510 unit kendaraan dengan berbagai model dengan skema completely build up (CBU). Pencapaian ini meningkat hingga 80 persen jika dibandingkan dengan pencapaian di periode yang sama di tahun lalu yakni 282 unit untuk berbagai model kendaraan.
Marketing Head PT Sokonindo Auto mobile Achmad Rofiqi mengatakan bahwa pandemi Covid-19 yang mereda membuat keran ekspor kembali dibuka dengan baik dan daya beli di negara tujuan sudah kembali meningkat.
DFSK terus mencatatkan pertumbuhan ekspor yang baik dari tahun ke tahun. Hal ini menjadi pertanda bahwa rencana kami dengan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk pasar global sudah tepat dan akan terus kami tingkatkan dari waktu ke waktu, ujar Rofiqi kepada JawaPos.com dalam keterangan resminya, Selasa (17/5).
Melihat performa total ekspor di tahun 2021 yang sudah mencapai 2.141 unit kendaraan dengan berbagai model, diprediksi untuk total ekspor di tahun 2022 ini bisa menyamai dan bahkan melampaui pencapai di tahun 2021.
Sementara dalam kesempatan yang berbeda Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita sempat mengungkapkan kalau pihaknya menargetkan pada tahun 2025 ekspor kendaraan roda empat di Indonesia bisa mencatat angka 1 juta unit setiap tahunnya.
Kami memohon kerja sama dari seluruh industri otomotif di Indonesia agar bisa mencapai angka ekspor tersebut, ujar Agus Gumiwang.
Topik Menarik