Tinggal di Rumah Mewah, Ternyata Selama 13 Tahun Istri Pilot di Tangerang Alami KDRT
JAKARTA, REQNews - Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu membenarkan adanya laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT yang viral di media sosial dilakukan oleh seorang pilot kepada istrinya.
"Benar, sudah diterima laporannya tanggal 9 Mei 2022," kata Sarly, Jumat 13 Mei 2022.
Laporan itu teregister dengan nomor TBL/B/799/V/2022/SPKT/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA tanggal 9 Mei 2022.
Dalam laporan itu, pelapor dalam kasus itu adalah MS. Sementara terlapornya adalah sang suami berinisial HT.
Sarly menambahkan, kasus ini sudah dalam tahap pemeriksaan saksi, polisi juga sudah melakukan visum et repertum terhadap korban.
"Saat ini dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi dan sudah dilakukan visum. Nanti akan diupdate perkembangannya oleh Satreskrim," imbuh Sarly.
Sebelumnya viral sebuah poster dugaan kasus kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT di media sosial.
Kasus dugaan KDRT itu diduga dilakukan oknum pilot dari maskapai penerbangan nasional.
Korban inisial MS (41), wanita yang berdomisili di BSD, Tangerang Selatan.
Masih Ada Dua Provinsi yang Lakukan Rekapitulasi Besok, KPU Yakin Tak Bakal Makan Waktu Lama
Dalam poster itu, Maria disebut menjadi korban KDRT oleh suaminya selama 13 tahun.
Tampak juga foto Maria dengan wajah luka lebam diduga akibat kekerasan fisik yang dialaminya.
Dalam narasi pesan yang beredar, MS diduga mendapat bogem mentah oleh suaminya hingga wajahnya berlumuran darah dan hampir hilang kesadaran.
"Kejadian itu dilakukan aksinya di depan anak-anaknya yg sudah beranjak dewasa, dan anak anak mereka mendokumentasikan KDRT ini," tulis pesan dalam poster itu.
Dalam poster itu, terdapat pula tagar #SaveGaby sebagai bentuk keprihatinan atas dugaan tindak KDRT yang dialami MS.
