Penculik Anak di Tanah Kusir Akhirnya Tertangkap, Ini Motifnya

Penculik Anak di Tanah Kusir Akhirnya Tertangkap, Ini Motifnya

Nasional | jawapos | Jum'at, 13 Mei 2022 - 09:30
share

JawaPos.com Pelaku penculikan terhadap bocah berinisial K di kawasan Tanah Kusir, Jakarta Selatan, akhirnya diciduk polisi.

Iya sudah ditangkap, kata Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Nazirwan seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group) , Jumat (13 /5).

Dia menyebut, pelaku saat ini diserahkan ke Polres Metro Jakarta Selatan. Hal itu dilakukan guna pemeriksaan lebih lanjut terhadap yang bersangkutan.

Maka dari itu, dirinya mengaku belum bisa berkata lebih jauh. Nazirwan minta ditanyakan ke Polres Metro Jaksel Penanganan kasus dilimpahkan ke Polres Metro Jaksel, ujar dia.

Melampiaskan Nafsu

Pelaku menculik anak diduga dengan tujuan menyalurkan nafsu birahinya. Keterangan sementara, ada dugaan pelaku ini melampiaskan nafsu bejatnya ke anak dibawah umur, kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto.

Maka dari itu, modus dia menculik adalah untuk menyalurkan nafsunya. Korban yang dipaksa melayaninya adalah K yang diculik di Tanah Kusir. Korban bakal diberikan trauma healing atas penculikan yang dialami. Polisi pun mendalami apakah ada dugaan kekerasan yang dialami korban.

Karena, berdasarkan keterangan anak ini yang disampaikan kepada kami, dia sempat dipaksa melakukan satu hal yang tidak baik dan itu harus cepat kami hilangkan, jangan sampai itu membekas sampai anak ini dewasa, tuturnya.

Laporan Anak Hilang

Sebelumnya diberitakan, seorang anak berinisial K (12 tahun) diduga diculik. Sementara satu bocah lagi berinisial F ditinggal terduga pelaku di kawasan sekitar Rumah Sakit Fatmawati, Cilandak Jakarta Selatan.

Menurut kakak korban, Meyla Azzhara, keluarga sudah melapor ke Polsek Pondok Aren dan Polsek Pesanggrahan.

Awalnya K pergi dari kediaman pada Selasa, 10 Mei 2022 sekira pukul 10.00 WIB. Dirinya tidak sendirian, namun ditemani dua orang teman dengan mengendarai dua unit sepeda motor.

Hari ini pukul 10 pagi kami buat laporan karena memang harus menunggu 124 jam. Pada saat ditanya, tidak dijawab secara pastinya kemana dan ternyata mereka itu pergi ke daerah gusuran Tanah Kusir, kata dia.

Topik Menarik