Monev BPBD Lebak, 93 Rumah Rusak Akibat Bencana Puting Beliung

Monev BPBD Lebak, 93 Rumah Rusak Akibat Bencana Puting Beliung

Nasional | bantennews.co.id | Selasa, 10 Mei 2022 - 23:07
share

LEBAK Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak telah mencatat kerugian materi yang diakibatkan bencana angin puting beliung yang menerjang Kecamatan Gunungkencana mencapai Rp800 juta.

Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama memaparkan data terbaru dampak bencana angin puting beliung yang melanda tiga kampung yakni Kampung Dederan RT 007/003, Kampung Lebak Siuh RT 008/004 Desa Gunung Kencana, dan Kampung Cilutung RT 001/001 Desa Sukanegara, Kecamatan Gunungkencana terdapat 93 rumah rusak, 1 atap bangunan SD, serta beberapa fasilitas umum rusak.

Hasil monev (monitoring dan evaluasi) per hari ini, 10 Mei 2022 terdapat 93 unit rumah terdampak, 1 ruang IPA SDN 1 Gunungkencana atapnya hilang, kaca jendela Majelis Taklim Miftahul Jannah pecah, kanopi gedung PGRI ambruk, kerusakan pada bagian atap Puskesmas Gunungkencana dan atap gedung eks UPTD PUPR Kabupaten Lebak rusak. Sementara kerugian materinya kurang lebih Rp800 jutaan, kata Febby saat dihubungi, Selasa (10/5/2022).

Ia menjelaskan, saat ini anggota BPBD Lebak yang dibantu relawan terus melakukan pertolongan kepada warga yang terdampak angin puting beliung.

Selain itu, tim juga melakukan pendataan dan verifikasi rumah yang terdampak yang selanjutnya akan diusulkan ke Pemerintah Daerah terkait bantuan stimulan, ucapnya.

Ia menambahkan, pihaknya juga mendirikan posko, dapur umum untuk membantu para warga yang menjadi korban angin puting beliung.

Posko bencana didirikan di Kantor Kecamatan Gunungkencana untuk memenuhi kebutuhan korban dan juga tenaga relawan yang mulai membantu perbaikan rumah. Bahkan semalam sudah didrop logistik dan hari ini juga datang dari Kemensos, BPBD Provinsi serta donasi dari pihak ketiga, imbuhnya. (San/Red)

Topik Menarik