DPRD Surabaya Minta Tempat Wisata Dicek Kelayakan Secara Berkala

DPRD Surabaya Minta Tempat Wisata Dicek Kelayakan Secara Berkala

Nasional | jawapos | Senin, 9 Mei 2022 - 11:15
share

JawaPos.com Komisi B DPRD Kota Surabaya meminta tempat wisata di Kota Pahlawan, Jatim, dicek kelayakan dan keamanannya secara berkala. Itu agar insiden wahana peluncuran ambrol di Kenjeran Park yang mengakibatkan belasan orang cedera tak terulang.

Kami mendorong agar pemilik maupun pengelola mengecek fasilitas tempat-tempat rekreasi, wahana wisata, atau tempat hiburan rakyat, secara berkala, kata Ketua Komisi B Bidang Perekonomian DPRD Kota Surabaya Lutfiyah seperti dilansir dari Antara di Surabaya, Senin (9/5).

Menurut dia, jika dirasa perlu fasilitas tempat wisata yang sudah usang segera dilakukan renovasi atau diperbaiki dengan yang lebih kuat demi kenyamanan dan keamanan pengunjung. Selain itu, perlu inovasi untuk perubahan situasi agar tidak membosankan bagi semua tempat wisata dan hiburan rakyat di Surabaya.

Jadi dibuat yang semenarik dan menyenangkan agar menjadi tempat wisata andalan di Kota Surabaya. Dengan demikian, masyarakat tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk berlibur di sana. Sekali lagi saya ingatkan keamanannya nomor satu yang harus diperhatikan, ujar Lutfiyah, legislator Partai Gerindra.

Dia juga mengatakan, Pemerintah Kota Surabaya juga harus mengevaluasi perizinan yang dikeluarkan. Pemkot mengecek secara berkala kondisi tempat-tempat wisata/rekreasi yang didatangi banyak orang.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan, akan mengevaluasi tempat wisata usai insiden wahana peluncuran air ambrol di kolam renang Kenjeran Park (Kenpark) Kota Surabaya pada Sabtu (7/5).

Saya menekankan kembali kepada setiap investor yang memiliki tempat wahana wisata di Surabaya, harus memiliki izin. Selain itu juga harus diimbangi dengan perawatan berkala agar tidak terjadi lagi hal serupa di tempat wisata lain, tutur Eri.

Menurut Eri, pemeliharaan dilakukan investor, harus bisa menjamin layak dan fungsi wahana tersebut. Oleh karena itu, pemkot akan melakukan evaluasi tempat wahana atau wisata lain.

Topik Menarik