DPRD Surabaya Panggil Pengelola Kenpark Terkait Ambrolnya Seluncuran
JawaPos.com Komisi D Bidang Kesra DPRD Kota Surabaya siap memanggil pengelola Kenjeran Park (Kenpark). Pemanggilan itu terkait insiden ambrolnya seluncuran Kenpark pada Sabtu (7/5) yang menyebabkan 16 orang mengalami cedera.
Dalam waktu dekat ini, komisi D akan memanggil pengelola Kenpark, kata Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah seperti dilansir dari Antara di Surabaya,Minggu (8/5).
Menurut Khusnul, pemanggilan tersebut dimaksudkan ingin mengetahui komitmen dari pihak pengelola Kenpark dalam penanganan korban. Sekaligus juga memastikan manajemen keselamatan yang menjadi perhatian para pengelola destinasi di seluruh Surabaya.
Belajar dari kejadian itu, lanjut Khusnul, Pemkot Surabaya bersama para pengelola destinasi wisata harus terus melakukan pemantauan secara rutin.
Setelah dua tahun lebih masyarakat dihadapkan dengan pandemi Covid-19, sekarang ada kelonggaran masyarakat banyak yang ingin berwisata. Untuk itu, seluruh pengelola wisata harus meningkatkan keamanannya. Kami tidak ingin kejadian seperti ini terulang kembali, ujar Khusnul Khotimah.
Khusnul mengatakan, pihaknya bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga telah mengunjungi korban yang dirawat di RSUD Soewandhie, Sabtu (7/5) malam. Dia bersama wali kota menyemangati para korban dan keluarga yang menunggui.
Khusnul Khotimah juga meminta Pemkot Surabaya untuk memberikan trauma healing atau penyembuhan dari rasa traumatik kepada para korban yang mayoritas adalah anak-anak.
Pendampingan ini sangat penting agar tidak menimbulkan trauma pada masa mendatang kepada para korban, tutur Khusnul Khotimah.
Selain menanggung biaya perawatan medis di RSUD Soetomo dan RSUD Soewandhie, Khusnul juga meminta kepada pihak pengelola Kenpark untuk memberikan santunan kepada seluruh korban.
