Hingga 8 Mei, Okupansi KA Jarak Jauh Capai 100 Persen

Hingga 8 Mei, Okupansi KA Jarak Jauh Capai 100 Persen

Nasional | republika | Jum'at, 6 Mei 2022 - 15:38
share

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat volume pelanggan kereta api (KA) jarak jauh pada arus balik tanggal 6-8 Mei 2022 mencapai 389.812 penumoang atau rata-rata 129.937 pelanggan per hari. Volume penumpang tersebut okupansi 106 persen dikarenakan adanya penumpang dinamis.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan masyarakat yang belum memperoleh tiket balik pada tanggal tersebut dapat membeli tiket pada keberangkatan 9 Mei 2022 dan seterusnya. "Masih cukup banyak tersedia tiket balik untuk keberangkatan di tanggal 9 Mei dan seterusnya," kata Joni dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (6/5/2022).

Berdasarkan pantauan 6 Mei 2022 pukul 07.00 WIB, Joni menuturkan okupansi KA jarak jauh pada 9 Mei sampai 13 Mei masih 47 persen. Joni menuturkan, masyarakat dapat segera melakukan pemesanan tiket tersebut di KAI Access, web KAI, atau seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya.

Joni merinci volume penumpang KA jarak jauh pada 9 Mei 2022 yaitu sebanyak 84.386 pelanggan dengan okupansi 69 persen, 10 Mei sebanyak 67.114 pelanggan dengan okupansi 55 persen, 11 Mei sebanyak 53.708 pelanggan dengan okupansi 44 persen, 12 Mei sebanyak 39.309 pelanggan dengan okupansi 33 persen, dan 13 Mei sebanyak 43.149 pelanggan dengan okupansi 36 persen.

Berdasarkan pantauan KAI, pada keberangkatan 6 Mei terdapat 136.505 penumpang dengan okupansi 111 persen yang dilayani oleh KAI ke berbagai tujuan. Kemudian pada 7 Mei 2022 terdapat 129.564 penumpang dengan okupansi 105 persen dan 8 Mei terdapat 123.743 penumpang dengan okupansi 101 persen.

Joni mengatakan penumpang KA jarak jauh yang tiba di Stasiun Pasar Senen pada 6-8 Mei 2022 mencapai 45.242 orang dengan volume rata-rata 15.081 penumpang per hari. "Para pelanggan tersebut mayoritas berangkat dari Stasiun Kutoarjo, Purwokerto, Lempuyangan, dan Surabaya Pasarturi," ungkap Joni.

Lalu penumpang KA jarak jauh yang tiba di Stasiun Gambir pada periode tanggal 6-8 Mei 2022 mencapai 44.766 orang dengan volume rata-rata 14.922 pelanggan per hari. Para penumpang tersebut mayoritas berangkat dari Stasiun Bandung, Cirebon, Yogyakarta, dan Semarang Tawang.

Secara total pada kedatangan di wilayah Jakarta pada 5 Mei berjumlah 38.963 orang dan pada 6 Mei berjumlah 39.660 orang."Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari pembelian tiket KA Jarak Jauh dengan tujuan akhir Stasiun Gambir, Pasar Senen, Jakarta Kota, Jatinegara, Bekasi, dan Cikampek," jelas Joni.

Joni menutirkan, KAI akan mengantisipasi kepadatan arus balik tersebut dengan mengoperasikan 214 perjalanan KA yang naik lima persen dibanding awal masa angkutan lebaran pada H-10 yaitu sebanyak 204 perjalanan KA. Kapasitas tempat duduk yang disediakan juga meningkat sembilan persen menjadi 122.861 tempat duduk per hari.

"Kesiapan lainnya yang KAI lakukan yaitu dengan terus menyiagakan petugas posko untuk pelayanan dan pengamanan baik dari internal maupun eksternal," tutur Joni.

Joni mengimbau calon penumpang dapat mengatur waktu dengan tidak datang terlalu awal ke stasiun keberangkatan. Hal tersebut untuk mengantisipasi kepadatan pelanggan di stasiun-stasiun keberangkatan.

"Penumpang juga tetap diimbau untuk mengalokasikan waktu yang cukup agar jika terjadi kemacetan saat menuju stasiun tidak tertinggal keretanya. Selain itu, pelanggan tetap harus menjaga protokol kesehatan selama menunggu di stasiun dan selama di perjalanan," jelas Joni.

Topik Menarik