Dosen FK Unair Beri Tips Olahraga selama Puasa untuk Lansia, Ini Cara yang Tepat!

Dosen FK Unair Beri Tips Olahraga selama Puasa untuk Lansia, Ini Cara yang Tepat!

Nasional | inewsid | Kamis, 7 April 2022 - 11:45
share

JAKARTA, iNews.id - Olahraga penting dilakukan para lansia. Momen puasa pun tak menjadi halangan untuk berolahraga karena ada tips dari dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) yang bisa dicoba.

Berolahraga di bulan puasa dilakukan agar tubuh tetap fit. Namun, menurut dr Nuniek Nugraheni jenis olahraga antara lansia dan orang dewasa berbeda.

Olahraga yang paling cocok dilakukan para lansia adalah yang dilaksanakan dengan intensitas ringan, seperti dengan jalan kaki ataupun senam ringan. Kemudian, durasinya cukup 30 sampai 40 menit.

Dalam rentang waktu tersebut, harus ada pemanasan paling tidak sepuluh menit untuk menyiapkan otot. Kemudian, gerakan inti selama tiga puluh menit dan sisanya untuk pendinginan.

Semua tahap ini tidak boleh ada yang dilewati. Karena ini saling melengkapi satu sama lain. Jika tidak dilakukan, bukannya tubuh semakin sehat, namun sebaliknya," tutur dr Nuniek dalam tayangan Dokter UNAIR TV Spesial Ramadhan dikutip Kamis (7/4/2022).

Lebih lanjut, dr Nuniek juga memaparkan bahwa frekuensi olahraga bagi lansia di bulan puasa tidak boleh dilakukan secara sering. Cukup dilaksanakan dua kali dalam satu minggu.

Sementara itu, waktu olahraga yang paling aman bagi lansia adalah di waktu jelang berbuka puasa. Dengan begitu, mereka tidak akan mengalami dehidrasi yang rentan terjadi pada para lansia.

Seperti menjelang berbuka puasa atau setelah tarawih. Dengan begitu, lansia bisa langsung minum air selepas olahraga untuk menggantikan cairan tubuh yang keluar melalui keringat, tutupnya.

Topik Menarik