Terapkan Sistem Manajemen K3, PLN Kalimantan Raih Predikat Bendera Emas

Terapkan Sistem Manajemen K3, PLN Kalimantan Raih Predikat Bendera Emas

Nasional | apahabar.com | Senin, 14 Maret 2022 - 10:02
share

apababar.com, BANJARMASIN PLN Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (UIKL) Kalimantan melalui Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan (UPDK) Barito meraih predikat bendera emas dalam Final Audit Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang dilaksanakan pada 15 sampai dengan 18 Februari 2022.

Audit yang dilaksanakan berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor 50 tahun 2012 menyatakan PLN UPDK Barito telah menerapkan Sistem Manajemen K3 dengan predikat memuaskan.

Selain dari sisi keselamatan kerja, PLN UPDK Barito juga meraih penghargaan proper biru dari Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) periode 2020-2021 yang dilaksanakan oleh Kementrian Lingkungan dan Kehutanan Republik Indonesia.

Penghargaan ini menunjukan komitmen PLN dalam mengelola pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) Kumai, Baamang dan Kahayan Baru yang ramah lingkungan dalam hal pengelolaan air, udara dan limbah B3.

Dengan diraihnya predikat bendera emas dan proper ini membuktikan kuatnya _safety culture_ dan komitmen pelaksanaan bisnis yang ramah lingkungan di PLN UPDK Barito.

Manajer PLN UPDK Barito, Nazrul Very Andhi menyatakan prestasi yang diraih ini bukan dicapai tanpa usaha. Sepanjang tahun 2021 pihaknya terus melakukan _improvement_ K3 di seluruh unit walau di tengah pandemi Covid-19 yang sedang terjadi.

Kami berkomitmen untuk selalu melakukan peningkatan berkelanjutan untuk mempertahankan prestasi yang sudah diraih saat ini, ujar Nazrul.

Pemberian Penghargaan di bidang K3 ini merupakan program rutin yang digelar oleh Kementerian Ketenagakerjaan RI yang dilaksanakan sekali dalam setahun. Program ini sendiri merupakan bentuk apresiasi pemerintah dalam mendukung upaya sosialisasi K3 di tingkat Nasional.

Penerapan SMK3 merupakan sebuah keharusan dan kewajiban sebagai perusahaan, hal ini dilakukan agar keselamatan dan kesehatan karyawan serta lingkungan tetap terjaga pungkas Nazrul.

Topik Menarik