Mahfud MD: Yang Ditakuti Koruptor Bukan Penjara, tapi Kemiskinan

Mahfud MD: Yang Ditakuti Koruptor Bukan Penjara, tapi Kemiskinan

Nasional | inewsid | Jum'at, 4 Maret 2022 - 16:49
share

JAKARTA, iNews.id - Menko Polhukam Mahfud MD membeberkan ketakutan yang dimiliki para koruptor. Menurut Mahfud, koruptor bukan takut dipenjara, namun lebih ke miskin.

Menurut Mahfud, bagi koruptor penjara bukan masalah asal aset yang dimilikinya masih bisa dinikmati keluarga.

"Yang ditakuti koruptor itu sebenarnya bukan penjara, tapi kemiskinan. Seolah-olah penjara tidak menjadi soal bagi mereka asal dompetnya masih tebal, anak istri masih hidup enak, masih bisa jalan-jalan ke luar negeri. Karena aset hasil korupsi bisa disembunyikan untuk digunakan," kata Mahfud dalam webinar KPK, Jumat (4/3/2022).

Mahfud menukil salah satu penelitian yang dilakukan oleh mantan wartawan asal Australia. Dalam penelitian itu disebutkan korupsi di Indonesia sudah sulit untuk dibersihkan.

Padahal menurut Mahfud, seharusnya jika sebuah negara melakukan reformasi, maka korupsi di negaranya akan ikut menurun. Namun, hal itu tidak teraplikasi di Indonesia.

"Hasil penelitian itu di Indonesia justru sejak demokratisasi (membaik), malah korupsinya bertambah. Apakah demokrasinya yang salah? tidak, berarti praktek demokrasinya yang salah," ungkapnya.

Menurut Mahfud, untuk menyelesaikan masalah korupsi, tidak bisa mengandalkan satu lembaga saja. Sebab, pemberantasan korupsi menjadi masalah yang memerlukan kerja sama antar instansi.

"Tidak bisa bertumpu pada satu institusi pada eksekutif saja, legislatif saja, LSM saja, KPK saja, itu tidak bisa. Saya sebagai Menko Polhukam tak henti-hentinya mengingatkan kepada seluruh aparat penegak hukum untuk selalu bersinergi dalam penegakan hukum," katanya.

Topik Menarik