Bantu Wujudkan SDGs, Sekolah Ilmu Lingkungan UI Lakukan Hal Ini

Bantu Wujudkan SDGs, Sekolah Ilmu Lingkungan UI Lakukan Hal Ini

Nasional | genpi.co | Minggu, 13 Februari 2022 - 10:10
share

GenPI.co - Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia (SIL UI) menyerahkan alat pencacah sampah plastik kepada masyarakat di Kelurahan Untung Jawa, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Alat tersebut diterima secara langsung oleh Lurah Untung Jawa Supriadi bersama dengan perangkat kelurahan dan masyarakat setempat.

Kegiatan yang dilakukan pada Kamis (9/12) itu merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat (pengmas) yang kerap dilakukan SIL UI dalam membantu Indonesia mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).

Ketua Tim Pengmas SIL UI Andreas Pramudianto mengatakan bahwa tujuan kegiatan tersebut adalah menyediakan alat pencacah sampah plastik yang mudah dioperasikan masyarakat pesisir Kepulauan Seribu.

Selain itu, kami juga mengedukasi masyarakat untuk mengoperasikan alat pencacah sampah plastik dan mengurangi pencemaran plastik di pesisir Kepulauan Seribu, ujarnya kepada GenPI.co, Sabtu (12/2).

Menurut Andreas, kegiatan pengmas kali ini sesuai dengan SDGs Tujuan 14 tentang Kehidupan di Air.

Target 14.1 menargetkan pada 2050 tercapai pengurangan berbagai jenis bahan pencemar laut yang berasal dari aktivitas di daratan, termasuk sampah plastik.

Selain itu, kami juga berupaya memenuhi SDGs Tujuan 1 tentang Menghapus Kemiskinan, Tujuan 11 tentang Kota dan Komunitas Berkelanjutan, Tujuan 12 Konsumsi dan Produksi Bertanggung Jawab, ungkapnya.

Andreas menuturkan bahwa Kelurahan Untung Jawa merupakan kelurahan terbaik di Kepulauan Seribu.

Pasalnya, ada salah satu RW di wilayah tersebut yang mendapatkan penghargaan lingkungan dari Pemprov DKI Jakarta.

Potensi destinasi wisata di sana juga besar. Destinasi unggulan Untung Jawa adalah Pantai Sakura, bahkan ada ikan Nemo di sana, tuturnya.

Lebih lanjut, Andreas mengatakan bahwa Supriadi juga berharap agar terjalin kerja sama di antara kedua belah pihak dalam penghijauan dan pemanfaatan hutan mangrove di wilayah Untung Jawa.

Beliau ingin bekerja sama dengan kami untuk program penghijauan, seperti pemanfaatan mangrove sebagai minuman hingga pewarna alami batik, kata Andreas.

Andreas juga berharap agar pertemuan pihaknya dengan warga Kelurahan Untung Jawa dapat memberikan manfaat, khususnya dalam upaya mengurangi sampah plastik.

Kami berharap sampah plastik dapat dikelola dengan cara yang lebih efisien dan efektif, sehingga hasilnya bisa bermanfaat bagi peningkatan ekonomi masyarakat, pungkasnya. (*)

Video populer saat ini:

Topik Menarik