Viral, Ustaz Haikal Hassan Diusir Warga di Kota Malang

JATIMTIMES - Viral video yang beredar di beberapa WhatsApp Group (WAG) menunjukkan penceramah Ustaz Haikal Hassan dari Jakarta diusir oleh warga dari Gedung Muammalah, Jalan Nusakambangan, Kota Malang.

Tayangan video yang berdurasi 1 menit 12 detik menunjukkan sosok Ustaz Haikal Hassan yang keluar dari Gedung Muammalah dengan pengawalan ketat aparat kepolisian dan TNI.

Haikal dengan pakaian khas, memakai topi pet dan mengenakan kacamata, saat keluar dari Gedung Muammalah disambut oleh puluhan orang yang sudah menunggu di depan pintu masuk Gedung Muammalah.

Berdasarkan poster yang tersebar di media sosial, Haikal memang memiliki agenda pertemuan khusus dengan ummahat di Gedung Muammalah yang digelar pada Sabtu (22/1/2022) sekitar pukul 15.30 WIB.

Puluhan orang yang sudah menunggu di luar terus meneriakkan kata-kata protesnya. Dalam video yang viral tersebut terdengar salah satu warga meneriakkan bahwa pihaknya menolak kedatangan sosok ustaz yang memiliki nama lengkap Ahmad Haikal bin Hassan bin Umar bin Salim bin Ali bin Syekh Ali bin Abdullah Baras itu.

"Khilafah No! Tolak, tolak Haikal, usir, usir Haikal sekarang juga," ujar salah satu warga dalam video tersebut.

Kemudian secara bersahutan, puluhan orang tersebut juga meneriakkan bahwa NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) harga mati. "NKRI harga mati, Pancasila abadi," ujar puluhan warga.

Kemudian, Haikal yang keluar dikawal oleh personel kepolisian dan TNI ini pun berjalan memasuki mobil berwarna hitam untuk pergi dari Gedung Muammalah. Saat pergi dari Gedung Muammalah, salah satu warga pun berteriak menyuruh Haikal untuk berceramah di padang pasir.

"Wooyyy, ceramah o ndek padang pasir kono lo (woy, ceramah di padang pasir sana)," teriak salah satu warga.

Sementara itu, berbeda dengan kegiatan sebelumnya, berdasarkan pemantauan JatimTIMES.com, di hari yang sama yakni Sabtu (22/1/2022), Haikal mengisi pengajian seusai salat Subuh di Masjid Manarul Islam yang terletak di Jalan Danau Bratan Raya, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Bedanya dengan kegiatan di Gedung Muammalah, dalam kegiatan pengajian Subuh di Masjid Manarul, tidak ada satu orang pun yang menolak kehadiran Haikal untuk mengisi pengajian.

Malahan, masyarakat yang hadir dalam pengajian di Masjid Manarul tersebut cukup banyak. Terlihat dari keterisian shaf dan parkiran kendaraan yang lumayan penuh.