MA Berhentikan Hakim Itong dan Panitera PN Surabaya Tersangka Penerima Suap

MA Berhentikan Hakim Itong dan Panitera PN Surabaya Tersangka Penerima Suap

Nasional | inewsid | Jum'at, 21 Januari 2022 - 01:01
share

JAKARTA, iNews.id - Mahkamah Agung (MA) mengambil langkah tegas terhadap hakim dan panitera Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang menjadi tersangka penerima suap. MA memberhentikan sementara Itong Isnaeni Hidayat dan Hamdan.

"Oleh karena oknum hakim dan panitera yang menjadi objek tangkap tangan ini telah ditetapkan KPK sebagai tersangka, dengan tetap menjunjung asas praduga tak bersalah, maka yang bersangkutan telah diberhentikan sementara," kata Plt Kepala Badan Pengawasan MA, Dwiarso Budi Santiarto dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (20/1/2022) malam.

Dwiarso mengatakan, pemberhentian sementara keduanya langsung ditandatangani Ketua MA. Dia menunjukkan surat itu kepada wartawan dalam konferensi pers.

"Jadi sudah ditandatangani SK-nya," tutur Dwiarso.

Dia melanjutkan, operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK diharapkan membantu MA untuk mempercepat pembersihan lembaga peradilan dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.

"MA melalui badan pengawasan tiada hentinya melakukan upaya pencegahan maupun pemberantasan korupsi, khususnya pelanggaran kode etik dan pedoman perilaku hakim dan badan aparatur peradilan lainnya," kata Dwiarso.

Topik Menarik