Punya Ide Pengolahan Sampah? Ayo `Ikut` NASA ke Mars

Punya Ide Pengolahan Sampah? Ayo `Ikut` NASA ke Mars

Nasional | republika | Kamis, 20 Januari 2022 - 16:20
share

ANTARIKSA -- Badan Antariksa Nasional Amerika (NASA) sedang memutar otak bagaimana agar misi mengirim manusia ke Mars bisa efisien. Sampah dan limbah sisa pakai para astronot menjadi tantangan selama misi dua hingga tiga tahun ke Planet Merah.

Karena itu, NASA ingin ide Anda bagaimana menggunakan kembali sampah dan limbah selama misi Mars. Intinnya, mencari cara untuk pergi ke Mars dan kembali dengan sampah seminimal mungkin.

NASA Turnament Lab bekerja sama dengan platform HeroX, telah membuka tantangan dengan tema "Waste to Base". Mereka mencari ide untuk mendaur ulang sampah, limbah, karbon dioksida, dan bahan kemasan busa selama misi Planet Merah yang diawaki.

Tantangan itu berlaku hingga 15 Maret dengan total hadiah yang disiapkan sebesar 24.000 dolar AS atau sekitar Rp 344.450.400. Setiap ide-ide baru akan mendapatkan hingga 1.000 dolar AS. Pemenang akan diumumkan pada 22 April 2022.

"Tantangan ini adalah tentang menemukan cara untuk mengubah limbah menjadi bahan dasar dan hal-hal berguna lainnya, seperti propelan atau bahan baku untuk pencetakan 3D," tulis situs web Herox yang mengumumkan tantangan tersebut. NASA ingin material yang dibawa ke Mars bisa digunakan berulang kali untuk menghindari pemborosan.

Tidak ada persyaratan yang rumit bagi peserta tantangan. Umumnya, berusia 18 tahun ke atas, dapat berpartisipasi secara individu atau sebagai tim, dan sedang tidak dalam hukum.

Ide-ide pemenang akan dimasukkan ke dalam whitepaper sebagai bagian dari pengembangan teknologi untuk proyek pengurangan logistik NASA. Proyek ini tengah mengerjakan persiapan pesawat ruang angkasa baru dan pemukiman astronot di Mars. Nah, walaupun terlalu jauh untuk ikut secara fisik ke planet merah, setidaknya ide Anda bisa sampai di sana.

Sementara ini, NASA belum memastikan waktu pasti peluncuran manusia ke Mars dalam misi Artemis. Dalam beberapa tahun terakhir, NASA memungkinkan peluncuran itu dilakukan pada pertengahan 2030-an.

Saat ini, mereka masih mempersiapkan misi Artemis I, yaitu pendaratan kembali astronot di bulan yang diluncurkan tahun ini. Misi bulan akan menjadi tonggak yang menginformasikan desain untuk misi Mars ke depan.

Topik Menarik