Infografis Lewis Hamilton Buka Suara Soal Beli Man United

ZANDVOORT, iNews.id - Bintang Formula 1, Lewis Hamilton digosipkan bakal membeli Manchester United bersama pengusaha miliarder bahan kimia merek Ineos asal Inggris, Jim Ratcliff. Hamilton pun buka suara mengenai gosip tersebut.

Seperti diketahui, kepemilikan Keluarga Glazer atas Setan Merah julukan Man United- tengah menjadi bahan kritikan para suporter raksasa Liga Inggris itu dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu terjadi lantaran keluarga pengusaha asal Amerika Serikat itu terlalu banyak berutang untuk kepentingan pribadi dengan menggunakan nama klub.

Sejumlah konglomerat Negeri Ratu Elizabeth pun dikabarkan tertarik untuk mengambil alih kubu Manchester Merah jika keluarga Glazer menjualnya. Salah satu yang diyakini mempertimbangan tawaran tersebut ialah Jim Ratcliffe.

Akan tetapi, Ratcliffe dilaporkan tak akan sendirian membeli tim besutan Erik ten Hag itu. Nama Lewis Hamilton pun muncul sebagai salah satu sosok yang akan bekerja sama dengannya untuk mengambil alih kepemilikan Man United dari keluarga Glazer.

Terlebih lagi, juara F1 tujuh kali itu sebelumnya juga dikaitkan terlibat dalam pengambilalihan Chelsea oleh konsorsium Martin Broughton dari kepemilikan Roman Abramovich. Namun, usaha mereka gagal karena akhirnya klub London Biru dibeli oleh konsorsium yang dipimpin Todd Boehly.

Akan tetapi, Hamilton mengatakan masih belum bisa berkata apapun mengenai gosip tersebut. Yang jelas, sejauh ini Ratcliffe memang belum mengontaknya dan membicarakan soal pembelian Man United.

Ini pertama kalinya saya mendengarnya (digosipkan membeli Man United), jadi untuk sekarang saya tidak punya waktu untuk mengejar Jim ke Namibia dan menanyakan hal itu, yang perlu saya lakukan, karena dia cukup sering pergi ke sana, kata Hamilton dilansir dari Sports Mole, Senin (5/9/2022).

Saya tidak tahu di mana itu atau apa yang akan terjadi, jadi saya tidak bisa mengatakannya. Saya belum mendapat telepon darinya yang menanyakan apakah saya ingin terlibat dalam pengambil alihan Man United atau tidak, imbuhnya.

Kendati demikian, pembalap Mercedes itu tak memungkiri bahwa dirinya tertarik untuk menjadi pemilik dari sebuah klub olahraga. Sebab menurutnya, masih jarang sekali adanya pemilik klub yang berkulit hitam agar kesetaraan dengan kulit putih bisa semakin terlihat.

Tapi saya ingin semakin terlibat dalam sebuah tim (sepakbola) karena saya benar-benar percaya masih sangat kurangnya jumlah pemilik sebuah klub olahraga yang berkulit hitam. Dan kesetaraan kulit hitam, sekali lagi, masih benar-benar kurang, jelas pembalap berusia 37 tahun itu.