Cerita Megawati 5 Hari di Lokasi Tsunami Aceh, Diminta Ikut Cari Jasad Korban

Cerita Megawati 5 Hari di Lokasi Tsunami Aceh, Diminta Ikut Cari Jasad Korban

Terkini | inews | Jum'at, 19 Desember 2025 - 17:35
share

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Sukarnoputri mengaku turut mencari jenazah korban tsunami Aceh 2004 silam. Hal itu dilakukan lantaran dirinya diminta ikut mencari jasad korban oleh para anak buahnya.

Megawati pun menuruti permintaan anak buahnya. Sebab, tindakan itu dinilai bisa memberikan semangat para anak buahnya.

Cerita itu diungkapkan Megawati saat memberi arahan dalam seminar bertajuk "Mitigasi Bencana dan Pertolongan Korban," yang digelar Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDIP di Jakarta International Equestrian Park, Jakarta Timur, Jumat (19/12/2025).

"Ketika tsunami, saya ada lima hari di sana. Dan saya diminta untuk ikut mencari jenazah. Padahal ibu kan mikir, waduh, kayak apa ya. Tapi saya lakukan. Why? Why? Karena kalau merasa sebagai pemimpin, itu untuk membanggakan anak buahnya, memberikan semangatnya," ujar Megawati.

Megawati meminta para anggota Baguna PDIP tak hanya menyuruh-nyuruh ketika ada bencana. Dia meminta mereka turun langsung ke lapangan.

"Siapa yang nggak pergi ke lapangan? Angkat tangan. Benar nih, semua pergi ke lapangan? Karena apa? Kalau nggak mau ke lapangan saya pecat loh. Ibu kalau dalam hal ini galak. Untuk apa kamu jadi Baguna, karena saya buat Baguna adalah untuk apa, untuk bencana," kata Megawati.

Kemudian, Megawati menuturkan kembali pengalaman mencari jasad korban tsunami. Dia mengaku mengeruk puing untuk mencari keberadaan jasad.

Megawati pun mewanti-wanti agar pihak lain tak mempolitisasi ceritanya tersebut.

"Nanti saja mungkin buzzer 'ah ibu sok aja mau cari nama'. Tidak. Kalau ada buzzer ngomong gitu, kamu cari buzzernya siapa. Bilang sama dia, kamu punya kemanusiaan apa tidak? Perikemanusiaan kamu ke mana? Hanya jelek-jelekan orang saja untuk mencari duit. Betul apa tidak?" kata Megawati.

Topik Menarik