Marselino Absen, Timnas Indonesia U-22 Dituntut Tetap Bidik Medali Emas SEA Games 2025
JAKARTA, iNews.id - Absennya Marselino Ferdinan dari skuad untuk SEA Games 2025 memang memukul persiapan Timnas Indonesia U-22. Namun, Garuda Muda dituntut untuk tetap fokus membidik target mempertahankan medali emas.
Marselino dicoret dari skuad setelah mengalami cedera hamstring yang membuatnya tak bisa bergabung. Pelatih Indra Sjafri bergerak cepat dengan memanggil Rifqi Ray sebagai pengganti gelandang AS Trencin tersebut, memastikan komposisi tim tetap seimbang jelang keberangkatan ke Thailand.
Pengamat sepak bola Kesit Budi Handoyo sangat menyayangkan absennya Marselino di multiajang ini. Padahal, pemain berusia 21 tahun itu seharusnya menjadi tumpuan penting Garuda Muda mengingat kualitasnya yang sudah teruji baik di level klub maupun internasional.
“Absennya Marselino ya memang sangat disayangkan. Karena kita berharap Marselino akan bisa menjadi salah satu tumpuan Indonesia. Dia pemain yang berpengalaman, pemain yang punya visi bermain juga sangat bagus,” ujar Kesit saat dihubungi iNews Media Group, Sabtu (6/12/2025).
Namun Kesit menegaskan bahwa absennya Marselino tidak bisa dijadikan alasan jika Indonesia gagal bersinar. Menurutnya, Garuda Muda tetap memiliki kapasitas besar untuk menaklukkan Filipina dan Myanmar di Grup C SEA Games 2025.
“Tapi ya harusnya nggak jadi alasan juga dengan ketidakhadiran Marselino, kemudian Indonesia tidak bisa mengatasi perlawanan Filipina dan Myanmar,” ujarnya.
Skuad Masih Mewah, Pemain Abroad Siap Ambil Peran
Kesit menilai Timnas Indonesia U-22 tetap berada dalam posisi kuat. Skuad yang dipanggil Indra Sjafri berisi sejumlah pemain abroad yang bisa mengisi peran Marselino. Ada Ivar Jenner, gelandang energik yang tampil konsisten di Liga Belanda, serta Mauro Zijlstra dan Dion Markx yang juga punya kualitas mumpuni.
“Saya pikir masih ada pemain-pemain abroad lainnya yang bisa diandalkan. Masih ada Ivar Jenner, masih ada Mauro Zijlstra. Jadi absennya Marselino bukan alasan gitu bagi Indonesia untuk bisa mengalahkan lawan-lawannya,” tegas Kesit.
Timnas Indonesia U-22 dijadwalkan memulai perjalanan mereka di Grup C menghadapi Filipina pada Senin (8/12/2025) dan Myanmar pada Jumat (12/12/2025). Dua pertandingan penting tersebut akan berlangsung di 700th Anniversary Stadium, Chiang Mai, Thailand, dan menjadi penentu langkah awal Garuda Muda menuju babak selanjutnya.
Kesit menegaskan mental bertanding, disiplin, dan kedalaman skuad menjadi faktor utama Indonesia bisa meraih hasil maksimal. Dengan materi pemain yang ada sekarang, Indonesia seharusnya tetap mampu berbicara banyak meski tanpa Marselino.










