Motor Buatan Indonesia Laris di Luar Negeri, AISI Catat Ekspor Naik

Motor Buatan Indonesia Laris di Luar Negeri, AISI Catat Ekspor Naik

Otomotif | inews | Selasa, 11 November 2025 - 08:44
share

JAKARTA, iNews.id- Penjualan sepeda motor domestik mengalami kenaikan pada Oktober 2025. Kabar positif ini juga datang dari pasar ekspor yang menunjukkan peningkatan. 

Capaian ini membuktikan bahwa motor produksi Indonesia banyak diminati pasar luar negeri karena memiliki kualitas tinggi. Berapa angkanya?

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) ekspor motor CBU (Completely Built Up) alias yang dikirim secara utuh pada Oktober 2025 sebanyak 49.009 unit. Jumlah tersebut naik 11,57 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 43.926 unit.

Meski mengalami kenaikan, tapi distribusi motor CBU ke sejumlah negara ASEAN dan Amerika tidak lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sepeda motor buatan Indonesia pada Oktober 2024 berhasil terkirim sebanyak 58.112 unit.

Secara total, ekspor motor CBU rakitan Indonesia sepanjang Januari-Oktober 2025 sebanyak 459.166 unit. Angka tersebut meningkat 0,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu 458.101 unit.

Selain itu, AISI juga mencantumkan angka ekspor CKD maupun part by part. Untuk ekspor CKD, total distribusinya mencapai 6.977.336 unit. Sementara ekspor part by part atau komponen, tembus 113.292.768 unit.

Penjualan sepeda motor pada Oktober 2025 juga naik 4,08 persen menjadi 590.326 unit dari 567.173 unit pada bulan sebelumnya. Pencapaian sepanjang bulan Oktober 2025 juga lebih baik ketimbang periode yang sama pada tahun lalu. Jumlah penjualannya tumbuh 8,4 persen dibandingkan Oktober 2024 yang mencatatkan distribusi sebesar 544.392 unit

Berikut raihan ekspor motor CBU sepanjang Januari-Oktober 2025:

  • Januari: 40.878 unit
  • Februari: 43.899 unit
  • Maret: 49.998 unit
  • April: 38.254 unit
  • Mei: 49.618 unit
  • Juni: 46.096 unit
  • Juli: 50.042 unit
  • Agustus: 47.446 unit
  • September: 43.
  • 926 unit
  • Oktober: 49.009 unit
Topik Menarik