Ketua DPD Dukung Sumatera Green Invest, Siapkan Satgas Berisi Pakar Independen
JAKARTA, iNews.id - Ketua DPD Sultan Bachtiar Najamudin mendukung inisiatif Sumatera Green Invest melalui gagasan Sumatera Incorporate (Sumatera Inc.). Dia menilai langkah itu bertujuan membangun kerja sama ekonomi hijau lintas provinsi di Pulau Sumatera.
Menurut Sultan, ide tersebut lahir dari semangat green democracy, yakni model pembangunan yang menggabungkan efisiensi ekonomi, kolaborasi antardaerah, dan kepedulian terhadap keberlanjutan lingkungan.
“Sumatera Inc. ini bukan sekadar proyek ekonomi, tapi platform integrasi. Kita ingin daerah-daerah di Sumatera tidak lagi bekerja sendiri-sendiri, tapi bergerak bersama dalam visi hijau yang produktif dan berkeadilan,” ujar Sultan di Jakarta, Rabu (15/10/25)
Sebagai langkah konkret, kata dia, DPD akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) atau Task Force Green Sumatera Inc. di bawah koordinasinya langsung. Tim lintas fraksi dan pakar independen akan memetakan aset BUMD potensial, kebutuhan logistik antarprovinsi, serta skema insentif fiskal untuk mendorong integrasi ekonomi daerah.
“DPD akan berperan sebagai policy broker antara pemerintah daerah, BUMN, dan investor nasional maupun internasional,” kata Sultan.
“Dengan begitu, DPD menjadi jembatan dan clearing house ide-ide besar pembangunan yang sejalan dengan agenda green economy nasional,” ujar dia.
Inisiatif ini juga akan diwujudkan melalui From Sumatera to Indonesia: DPD Green Investment Roadshow, yang akan menyambangi kampus, kamar dagang, dan BUMD di 10 provinsi Sumatera, serta berpuncak pada Summit of Governors & Regents on Green Growth.
Dia menyebut Sumatera memiliki potensi ekonomi yang sangat besar, mulai dari hasil bumi dan perkebunan seperti kelapa sawit, kopi, karet, dan batu bara, hingga pariwisata bahari, budaya, dan kuliner yang khas di setiap provinsinya. Selain itu, letak strategis Sumatera yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia dan Selat Malaka menjadikannya pintu ekspor potensial dalam rantai ekonomi nasional.
“Ini momentum untuk menjadikan Sumatera pionir ekonomi hijau di Indonesia. Kita ingin investasi hijau tumbuh dari daerah, bukan hanya dari pusat,” kata Sultan Najamudin.










