Tragis! Penyanyi Dangdut Cantika Davinca Tabrak 2 Remaja hingga Tewas
MAGETAN, iNews.id - Penyanyi dangdut muda Cantika Davinca menabrak dua remaja hingga tewas. Insiden kecelakaan itu terjadi di Desa Tulung, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat malam, 3 Oktober 2025.
Cantika Davinca menjadi sorotan publik beberapa hari terakhir karena menyebabkan dua remaja meninggal dunia. Seperti apa informasi selengkapnya soal kabar tragis ini?
Kronologi Kecelakaan Mobil Cantika Davinca hingga Tewaskan 2 Remaja
Menurut penuturan Cantika di Instagram, penyebab mobilnya mengalami kecelakaan bukan ban meledak seperti yang banyak beredar di media sosial.
"Sekali lagi, kronologi lakaku bukan karena ban mobil meledak. Ban mobilku meledak setelah menabrak, dan laka ini disebabkan karena menghindari motor yang tidak ada lampu dan posisi jalan gelap minim pencahayaan," ujar Cantika dikutip Rabu (8/10/2025).
Dalam keterangannya, Cantika berharap apa yang dia alami bisa menjadi pembelajaran bagi banyak pihak. Dia pun memastikan siap bertanggung jawab atas kecelakaan ini, termasuk kepada dua korban jiwa.
"Semoga ini bisa menjadi pembelajaran untuk aku dan kalian semua. Tetap hati-hati berkendara dan jangan lupa pastikan kendaraan kalian aman, ya, teman-teman dengan kondisi yang lengkap sesuai standar berkendara," ungkap Cantika.
Dia pun memastikan siap bertanggung jawab.
"Mohon maaf untuk semua yang terlibat. Tidak ada yang ingin terjadi, halangan tidak ada yang tahu, musibah tidak ada yang tahu. Semoga dari kejadian ini kita bisa belajar banyak, tetap hati-hati berkendara, ya, semuanya," katanya.
"Turut berduka cita untuk kedua korban yang meninggal dunia. Saya tidak akan lepas tanggung jawab untuk keluarga korban yang ditinggalkan. Terima kasih," tambah Cantika.
Kabar terbaru, menurut Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Prakasa, kedua remaja yang tewas dalam laka ini bernama Fery dan Bintang. Mereka adalah warga Desa Giripurno, Kecamatan Kawedanan, Magetan, Jawa Timur.
Lebih lanjut, Kasat Lantas Polres Magetan AKP Ade Andini menyebut, kedua korban tewas melalui ahli warisnya telah menerima santunan dari Jasa Raharja, masing-masing mendapat Rp50 juta.
